Saka Bahari yang anggotanya pramuka dapat bersama sama menjaga, melestarikan dan memanfaatkan potensi sumber daya kelautan dan perikanan Kabupaten Kulon ProgoKulon Progo (ANTARA) - Saka Bahari Cabang Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melepas 150 ekor tukik di Pantai Bugel dalam rangka Hari Ulang Tahun Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Ketua Majelis Pembimbing Saka Bahari Kulon Progo Trenggono Trimulyo di Jumat, mengatakan Saka Bahari merupakan satuan karya binaan Dinas Kelautan dan Perikanan serta TNI AL, yang berarti tumbuh kembangnya organisasi menjadi tanggung jawab Bersama.
Baca juga: 1.107 tukik tuntong laut dilepasliarkan ke Laut Selat Malaka
"Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kulon Progo telah mengusulkan kegiatan Jiwa Bahari Kulon Progo (JIBAKU) sebagai ajang kegiatan dan kreatifitas, dalam mengenalkan potensi sumber daya kelautan dan perikanan kepada anggota pramuka yang mempunyai minat dan bakat dalam bidang bahari," kata Trenggono.
Ia berharap, Saka Bahari yang anggotanya pramuka dapat bersama sama menjaga, melestarikan dan memanfaatkan potensi sumber daya kelautan dan perikanan Kabupaten Kulon Progo.
"Kami mengajak masyarakat dan anggota Saka Bahari Kulon Progo melestarikan dan memanfaatkan potensi sumber daya kelautan dan perikanan untuk kemakmuran bersama," katanya.
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-63 Pramuka dan Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, Saka Bahari Kulon Progo melaksanakan berbagai kegiatan Saka Bahari di Pantai Bugel pada hari Jumat (16/8).
Baca juga: Pokmaswas desa lepasliarkan 275 tukik di pantai Solor Selatan NTT
Dalam kegiatan tersebut dilaksanakan apel yang diikuti sebanyak 60 orang yang terdiri dari Pamong Saka Bahari, Karyawan Dinas Kelautan dan Perikanan, POS AL, BKSDA dan Kwartir Cabang Pramuka Kulon Progo.
Ketua Pimsaka Bahari Kulon Progo, Wakhid Purwosubiyantara mengatakan Saka Bahari ikut berpartisipasi menampilkan bazar olahan ikan, untuk giat saka bahari selain apel saka bahari, pemberian piagam penghargaan bagi Kelompok Pengawas Masyarakat Bugel Peni dan Nuryanto selaku kelompok masyarakat pengawas yang konsen terhadap konservasi penyu, dilanjutkan pelepasan tukik sebanyak 150 ekor, bersih pantai dan aneka lomba ketangkasan bagi pamong saka bahari.
"Semoga ke depan Saka Bahari lebih berperan dalam pelestarian kelautan dan perikanan," katanya.
Baca juga: Pegiat konservasi di Manggarai Barat lepas 335 tukik ke laut
Pewarta: Sutarmi
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024
