Mataram (ANTARA News) - Ipda Hanafi Kepala Bagian Operasi Satuan Narkoba Polres Bima, Nusa Tenggara Barat, ditembak orang tak dikenal saat berada di sekitar sebuah rumah makan di Bima, Jumat.

"Benar, tapi kami belum menerima laporan resmi," kata Kasubag Humas Polda NTB AKBP M Suryo Saputro di Mataram.

Menurut Ruslan (34), seorang saksi mata, peristiwa penembakan terjadi di jalan saat korban tengah mengendarai sepeda motor sekitar pukul 10.55 Wita. Saat itu saksi tengah dalam perjalanan akan menagih ke rumah salah seorang nasabah bank tempatnya bekerja.

Ruslan menuturkan, saat itu dia berjarak sekitar 20 meter dari sepeda motor milik pelaku dan korban Ipda Hanafi.

Tiba-tiba dua orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor datang dari arah belakang dan langsung menodongkan pistol ke arah korban.

Menurut keterangan saksi, dua orang tak dikenal tersebut memiliki ciri-ciri berbadan kecil gemuk, menggunakan jaket hitam dan kacamata hitam.

Tak lama kemudian terdengar dua kali suara letusan datang dari senjata api milik pelaku. Saat melihat ke sumber letusan korban sudah tersungkur, ia pun segera membawa korban ke markas Polres Bima kemudian korban dilarikan ke RSUD Bima.

Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka tembak cukup parah yaitu di bagian rahang kiri dan tembus ke kanan. Hingga saat ini, korban masih berada di RSUD Bima untuk mendapat perawatan intensif.


(KR-SZH/E005)

Pewarta: Siti Zulaeha
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014