Layanan vaksin rabies tersebut, kami berikan secara gratis. Karena selain anjing, kucing juga menjadi sumber penular rabiesMataram (ANTARA) - Dinas Pertanian (Distan) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), berikan vaksin rabies kepada ratusan kucing kesayangan milik warga sebagai upaya antisipasi kasus rabies di kota itu.
"Layanan vaksin rabies tersebut, kami berikan secara gratis. Karena selain anjing, kucing juga menjadi sumber penular rabies," kata Kepala Bidang Peternakan Distan Kota Mataram Rihul Jannah di Mataram, Jumat.
Untuk mendapatkan layanan vaksin rabies, lanjutnya, para memilik kucing kesayangan terlebih dahulu mendaftar secara daring dan merupakan warga Kota Mataram yang dibuktikan dengan kepemilikan Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemilik.
Vaksin rabies gratis ini diberikan, kata dia, karena saat ini kegiatan eliminasi sudah tidak dibolehkan secara Undang-Undang (UU), sehingga salah satu langkah pencegahan adalah vaksinasi.
Baca juga: Distan Mataram siap vaksinasi 1.500 ekor anjing antisipasi rabies
"Secara akumulasi, jumlah kucing kesayangan yang sudah mendapatkan vaksin rabies mencapai hampir 500 ekor. Khusus hari ini, kami layani 180 ekor kucing," katanya.
Kegiatan layanan vaksin rabies gratis saat ini merupakan kegiatan Jumat ketiga selama bulan Agustus 2024, sekaligus untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-31 Kota Mataram pada 31 Agustus 2024.
"Layanan kesehatan kucing kesayangan gratis kami buka setiap hari Jumat selama bulan Agustus 2024. Terakhir kami buka pada Jumat 30 Agustus 2024," katanya.
Menurutnya, anggaran kegiatan layanan vaksin rabies gratis bersumber dari APBD Kota Mataram sekitar Rp15 juta, belum termasuk untuk suntik kutu, suntik cacing, dan pemberian multivitamin. Selain mendapatkan layanan vaksin rabies gratis, kucing kesayangan juga mendapatkan multivitamin, suntik kutu, dan suntik cacing.
Baca juga: Antisipasi rabies, ratusan anjing liar dieliminasi Dinas Pertanian Mataram
"Harapannya, kucing kesayangan warga di Kota Mataram tetap sehat dan bebas dari rabies," katanya.
Lebih jauh Rihul mengatakan tingginya antusias masyarakat dalam layanan vaksin rabies yang awalnya hanya dibatasi 40 kucing per Jumat atau sekali layanan, karena memang biaya untuk melakukan vaksin dan lainnya bagi hewan kesayangan relatif mahal.
Misalnya, untuk pemberian vaksin rabies bisa mencapai Rp150 ribu, multivitamin sekitar Rp100 ribu, suntik kutu dan kuku masing-masing bisa Rp150 ribu.
"Karena itulah pemilik kucing kesayangan antusias ambil bagian dalam kegiatan ini," katanya.
Baca juga: Distan: Vaksin Rabies Di Mataram Habis
Pewarta: Nirkomala
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
