Ketika "ASEAN Community" diberlakukan, para pelajar akan memasuki masa tumbuh dan berkembang sebagai sumber daya manusia penerus dan penggerak pembangunan.
Medan (ANTARA News) - Pelajar diharapkan terus menyiapkan dirinya untuk menghadapi perdagangan bebas ASEAN atau "ASEAN Community 2015", karena berlakunya pasar bebas tersebut membuat persaingan semakin ketat.

"Mau tidak mau kita harus terus berbenah, termasuk kalangan pelajar, karena kalau tidak kita akan tertinggal," kata Asisten Ekbang Wali Kota Medan, Ir Qamarul Fatah, saat membuka forum Sosialisasi ASEAN, "ASEAN Goes to School", Jumat.

Ia mengatakan sosialisasi tentang persiapan diri dinilai semakin bermakna dan penting, sebab selama ini forum-forum yang membahas tentang pasar bebas cenderung lebih banyak berbicara dari sisi persaingan perdagangan dan jasa.

Bila diamati, tidak banyak yang mengangkat tema kesiapan diri dari sisi sosial budaya, khususnya bidang pendidikan, yang sangat menentukan kualitas dan daya saing sumber daya manusia yang dimiliki.

Ketika "ASEAN Community" diberlakukan, para pelajar akan memasuki masa tumbuh dan berkembang sebagai sumber daya manusia penerus dan penggerak pembangunan.

"Artinya pelajar harus menyadari daya saing dan kompetensi yang harus mereka miliki untuk menjadikan mereka lebih siap dalam menyongsong era 'ASEAN Community' tersebut," katanya.

Menurut dia, untuk menghadap era "ASEAN Community" tersebut, semua pihak harus mempersiapakan diri, karena bila tidak siap untuk bersaing, tentunya akan tertinggal jauh.

"Tentunya diera ini semua produk akan masuk dari luar, dan bila kita kalah bersaing tentunya produk dari UMKM akan sulit dipasarkan. Untuk menghadapi era perdagangan bebas yang harus dipersiapakan adalah meningkatkan daya saing dan SDM," katanya.

Direktur Pelayanan Informasi Internasional Kominfo, Selamatta Sembiring, mengatakan, ASEAN berdiri tahun 1964 dengan tujuan meningkatkan kemajuan ekonomi, budaya dan keamanan. Saat ini ASEAN menghadapi babak baru yaitu 'ASEAN Community' pada 2015.

"'ASEAN Community' adalah terwujudnya komunitas ASEAN ditengah-tengah global masyarakat dunia, dengan mengedepankan tiga pilar yakni ketahanan dan keamanan, ekonomi, dan sosial budaya," katanya.

(KR-JRD)

Pewarta: Juraidi
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014