Sayap garuda menjelma menjadi sayap pelindung Nusantara, ... sebagai lambang perlindungan dan persatuan seluruh wilayah Nusantara.

IKN (ANTARA) - Taman Kusuma Bangsa di Kawasan Inti Pusat pemerintahan Ibu Kota Nusantara (KIPP IKN) mulai didekorasi dengan berbagai jenis bunga menjelang penyelenggaraan malam renungan suci.

Berdasarkan pantauan ANTARA di Taman Kusuma Bangsa, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Jumat, terdapat beragam variasi bunga bernuansa merah putih yang menghias lokasi malam renungan suci itu.

Salah satu dari variasi bunga yang menghias Taman Kusuma Bangsa adalah anggrek bulan. Tanaman tersebut merupakan salah satu bunga nasional Indonesia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh ANTARA, Taman Kusuma Bangsa akan disteril pada pukul 17.00 WITA. Meskipun demikian, mobilitas kendaraan dan pergerakan masyarakat di kawasan tersebut sudah mulai dibatasi.

Taman Kusuma Bangsa menjadi tempat pelaksanaan renungan suci dan apel kehormatan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara.

Taman Kusuma Bangsa yang dirancang I Nyoman Nuarta mengangkat konsep bangunan monumental.

Melalui rancangannya, Nuarta menggambarkan perjuangan panjang kemerdekaan bangsa Indonesia, yang diwujudkan melalui patung Proklamator Soekarno dan Mohammad Hatta, serta sayap burung garuda setinggi 17 meter dan tiang bendera setinggi 79 meter.

Sayap garuda menjelma menjadi sayap pelindung Nusantara, yang dapat diterjemahkan sebagai lambang perlindungan dan persatuan seluruh wilayah Nusantara.

Api abadi menjadi simbol semangat juang yang tidak pernah padam sebagai perlambang dari tekad bangsa yang terus menyala.

Taman itu dirancang sebagai tempat untuk mengenang jasa pahlawan kemerdekaan Republik Indonesia.

Baca juga: Kala Baskara terbenam di Nusantara
Baca juga: PGN alirkan gas bumi ke Monumen Taman Kusuma Bangsa IKN

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024