“Waktu estimasi kelahiran (anak) cukup mepet dengan Japan Open. Sejauh ini baik-baik saja, sih. Kemungkinan saya sudah di Jakarta pas kelahiran anak,” kata Jonatan saat ditemui di Pelatnas PP PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Kamis.
Jonatan pun mengaku merasa gugup menjelang kelahiran anak pertamanya. Namun, ia mengatakan sangat senang dan hal itu menjadi penyemangat baginya saat berada di arena pertandingan.
Baca juga: Jonatan tak lolos ke 16 besar Olimpiade Paris 2024
“Fokus saya tidak terbagi karena kalau di sini (pelatnas), ya, latihan. Kalau di rumah, sebagai suami. Harus pintar-pintar memisahkan fokus antara keluarga dan pekerjaan,” kata juara All England Open 2024 itu.
“Setelah Olimpiade, saya (fokusnya ke) membesarkan anak. Karena dari setelah nikah, saya sudah bilang ke istri kalau tujuannya adalah Olimpiade. Sehingga, waktu, tenaga dan pikiran banyak ke sana. Karena Olimpiade sudah selesai, saya perlu bagi waktu buat keluarga,” ujarnya menambahkan.
Mengenai persiapan menjelang Japan Open 2024, Jonatan mengatakan ia baru melakukan latihan penuh pada pekan ini.
“Kamis lalu sudah sempat latihan walaupun belum full, baru full di Senin sampai Kamis ini,” kata Jonatan.
“Saya ingin melakukan yang terbaik saja, karena dari drawing sendiri saya baru lihat di pertandingan awal saja, jadi saya fokus ke pertandingan pertama dulu,” imbuhnya.
Baca juga: PBSI beri evaluasi terkait empat wakil yang tak lolos fase grup
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
