Pemilik LG G2 dan G Flex di beberapa negara tertentu bakal menjadi konsumen pertama yang dapat menikmati fitur keamanan ini.
"Penggunaan Knock Code untuk pengguna smartphone LG sesuai dengan arah perusahaan dalam memberikan perbedaan antara smartphone besutan LG dengan produk lain dalam hal pengalaman penggunaan," ujar Presiden dan CEO LG Electronics Mobile Communications Company, Dr Jong-seok Park melalui siaran pers, Kamis.
Ia menyatakan fitur Knock Code dapat dinikmati melalui pemutakhiran firmware yang bisa dilakukan April mendatang.
Dia mengatakan meskipun fitur ini pada tahap awal baru menyentuh pengguna LG G2 dan G Flex, namun LG memastikan fitur ini bakal menjadi salah satu fitur kunci bagi smartphone LG keluaran tahun ini, termasuk G Pro 2, G2 Mini, F Series dan L Series III.
Knock Code sendiri adalah pengembangan dari fitur Knock On yang populer lebih dulu dan memungkinkan pengguna untuk mengaktifkan atau mengubah smartphone dalam kondisi standby melalui dua ketukan jari pada layar.
Sedangkan Knock Code menjanjikan tingkat keamanan lebih tinggi. Dalam Knock Code, layar smartphone terbagi menjadi empat kuadran yang tak terlihat. Yang harus dilakukan pengguna adalah membuat kombinasi antara dua hingga delapan kali ketukan pada kuadran tersebut dalam urutan tertentu.
Dengan metode ini, Knock Code menciptakan 80.000 kemungkinan kombinasi yang dapat diaplikasikan dengan baik pada ukuran layar berbeda.
"Tingkat keamanan tinggi dengan tetap memiliki penekanan pada kenyamanan penggunaan merupakan fokus utama dari para teknisi LG sejak pada tahap awal pengembangan Knock Code," kata Jong-seok Park.
Detail ketersediaan Knock Code akan diumumkan beberapa minggu ke depan.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014