Samsung Display akan perluas jajaran OLED untuk perangkat TI

Jakarta (ANTARA) - Kepala eksekutif Samsung Display Co., Choi Joo-sun mengatakan pihaknya akan memperluas jajaran panel dioda pemancar cahaya organik (OLED) untuk perangkat teknologi informasi (TI) dengan memperkuat kerja sama dengan raksasa teknologi seperti Intel dan Qualcomm.

"Kami akan terus membangun diferensiasi OLED seluler kami dengan berekspansi ke OLED TI melalui kolaborasi dengan berbagai mitra sistem, seperti Intel dan Qualcomm,” kata CEO Choi Joo-sun kepada wartawan di sela-sela Pameran Tampilan Korea di Seoul selatan, seperti dikutip Yonhap, Rabu (14/8).

“Kami sedang melakukan pembicaraan dengan banyak pelanggan, dan panel OLED kami akan menciptakan sinergi dengan AI pada perangkat,” tambah Choi.

Choi menekankan bahwa skala produksi, teknologi, dan kolaborasi dengan pelanggan menjadi faktor kunci dalam memperkuat daya saing OLED TI.

Samsung Display adalah pemasok utama panel OLED untuk seluler, dengan produknya digunakan pada ponsel pintar Galaxy milik Samsung Electronics dan iPhone milik Apple Inc.

Untuk seri iPhone 16 mendatang, perusahaan asal Korea tersebut diperkirakan akan menyediakan empat jenis panel OLED berbeda kepada pembuat ponsel pintar AS tersebut.

Samsung Display juga mulai memasok panel OLED untuk Apple iPad 13, khususnya untuk model 11 inci, sehingga meningkatkan kehadirannya di pasar panel OLED TI. Panel perusahaan juga diharapkan ditampilkan di iPad 13 13 inci.

Permintaan panel OLED pada perangkat TI, termasuk laptop, diperkirakan akan semakin meningkat, dengan laporan terbaru menunjukkan bahwa MacBook Apple kemungkinan akan mengadopsi layar OLED.

Untuk memenuhi permintaan yang meningkat, Samsung Display telah memperluas kapasitas produksinya, menginvestasikan 4,1 triliun won (Rp47,5 triliun) untuk membangun lini produksi OLED generasi 8,6 baru pada tahun 2026 guna membangun lini yang mampu memproduksi 10 juta panel laptop per tahun.

“Bisnis IT OLED baru saja dimulai, dan lini produksi generasi 8,6 skala besar kami akan segera mulai berproduksi,” kata Choi.