pelatihan bagi warga mengenai diverifikasi
olahan dari daging ternak di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Sahara di Jalan Rajawali Selatan VII, Gunung Sahari Utara, Sawah Besar.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Kota Jakarta Pusat, Bakwan Ferizan Ginting mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para ibu dalam mengolah pangan ternak menjadi hidangan.
Kegiatan yang diinisiasi Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Pusat ini diikuti sebanyak 50 peserta dari dua kecamatan di Jakarta Pusat, yakni Sawah Besar dan Kemayoran. "Tujuannya agar anak dan seluruh keluarga semakin berselera menyantap," katanya.
Baca juga: Jakpus beri beragam pelatihan UMKM untuk songsong kota global
Karena itu, Ginting meminta seluruh jajaran Satuan Pelaksana (Satlak) KPKP di kecamatan untuk memonitoring para peserta usai mengikuti pelatihan.
Ginting berharap para peserta pelatihan terus diberikan pendampingan agar bisa menjadi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan bergabung ke Jakarta Entrepreneur (Jakpreneur).
Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Pusat, Penty Yunesi Pudyastuti mengatakan, kegiatan ini merupakan kali kedua di tahun 2024. Sebelumnya, kegiatan dilaksanakan di RPTRA Gondangdia, Jalan Teuku Cik Ditiro, RT 01/02 Kelurahan Gondangdia.
Baca juga: Jakpus tingkatkan pelatihan tenaga kerja mandiri
Penty menjelaskan, dalam kegiatan ini para peserta diberikan materi pelatihan kelas dan praktik. Selama pelatihan mereka mendapat materi olahan pangan ternak seperti sate taliwang, ayam gelatin dan ayam kodok.
Selain itu, peserta juga dilatih membuat hantaran dan seni fotografi masakan. Kemampuan ini diharapkan bisa menjadi bekal mereka untuk membuka usaha sehingga bisa mendapat penghasilan tambahan untuk meningkatkan perekonomian keluarga.
Baca juga: Jakpus latih olahan pangan dari daging ternak di RPTRA Gondangdia
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024