Pekanbaru (ANTARA) - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melantik dan mengambil sumpah Penjabat (Pj) Gubernur Riau Rahman Hadi di Sasana Bakti Praja, Gedung C, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Kamis (15/8), berdasarkan SK Presiden RI Nomor 88/P Tahun 2024, menggantikan SF Hariyanto.

"Pada hari ini saya Mendagri atas nama Presiden RI Joko Widodo dengan resmi melantik Penjabat Gubernur Riau berdasarkan SK Presiden RI. Saya percaya, insya Allah Pj Gubernur Riau Rahman Hadi mampu melaksanakan tugas sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan," kata Mendagri, Tito Karnavian dalam rilis disampaikan Humas Pemprov Riau, diterima ANTARA Pekanbaru, Kamis.

Baca juga: Penjabat Gubernur Riau bersama BI luncurkan GNPIP Sumatera 2024

Usai pelantikan, Mendagri memasangkan tanda pangkat Pj Gubernur Riau dan menyerahkan SK pengangkatan sebagai Pj Gubernur Riau dari Presiden RI Joko Widodo.

Jabatan Rahman Hadi sebagai Pj Gubernur Riau, terhitung sejak yang bersangkutan dilantik sebagai Pj Gubernur hingga satu tahun, setelah habis masa jabatan Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.

SF Hariyanto diberhentikan dengan hormat oleh Presiden RI setelah menyatakan mundur sebagai Pj Gubernur Riau karena maju pada Pilkada Riau 2024.

Baca juga: Penjabat Gubernur Riau lepas 449 CH pertama ke Madinah 

Masa jabatan Pj Gubernur Riau SF Hariyanto berakhir Kamis (15/8/2024). Di akhir masa jabatannya itu, SF Hariyanto mengaku masih memiliki mimpi besar untuk kemajuan Riau dari sisi infrastruktur, pendidikan, ekonomi dan aspek lain yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Untuk itu, estafet kepemimpinan diperlukan dalam mewujudkan mimpi untuk bumi Lancang Kuning ini.

Setelah lima bulan lebih menjadi Pj Gubernur Riau, katanya, pihaknya sudah mencoba berkontribusi untuk masyarakat dan berupaya dengan maksimal khususnya menangani persoalan infrastruktur yang banyak dikeluhkan masyarakat.

Baca juga: Sekda Riau Hariyanto kembali bungkam usai dipanggil KPK

"Saya resmi dilantik menjadi Pj Gubernur Riau pada akhir Februari 2024. Sehari setelah dilantik saya langsung meninjau jalan rusak dan memerintahkan untuk melakukan perbaikan serta mengambil alih 16 ruas jalan di Pekanbaru yang mengalami kerusakan parah. Langkah ini dilakukan agar perbaikannya segera dikerjakan dan alhamdulillah saat ini perbaikan jalan di Pekanbaru itu sudah tuntas dan mendapat apresiasi dari masyarakat," katanya.

SF Hariyanto juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Riau. Jika selama ia memimpin daerah ini terdapat kekurangan dan kesalahan.

Baca juga: Sekda Provinsi Riau Hariyanto serahkan proses klarifikasinya ke KPK
Baca juga: Mahasiswa gelar aksi tuntut KPK periksa harta Sekda Riau

Pewarta: Frislidia
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2024