Keenam anak itu tinggal rawat jalan, sedangkan 13 anak lainnya masih rawat inap karena masih mengalami antara lain demam dan diare,"Manado (ANTARA News) - Masih terdapat 13 dari 19 anak diduga mengalami keracunan makanan mie, dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Kandou Manado, Sulawesi Utara.
Kasubag Hukum, Organisasi dan Hubungan Masyarakat RSUP Prof Kandou Meike Dondokambey, di Manado, Rabu, mengatakan, hingga Rabu siang sudah enam anak yang pulang ke rumah masing-masing.
"Keenam anak itu tinggal rawat jalan, sedangkan 13 anak lainnya masih rawat inap karena masih mengalami antara lain demam dan diare," kata Meike.
Meike Dondokambey mengatakan, total yang dirawat diduga akibat kercunan makanan tersebut pada, Selasa (25/3) sebanyak 19 anak berusia sekitar 2--13 tahun.
Dari jumlah itu, satu pasien harus mendapatkan pelayanan di Ruang Perawatan Intensif (RPI).
"Sementara 18 anak lainnya dirawat di ruang Irene E rumah sakit tersebut," katanya.
Sebelumnya pada Selasa (25/3) terdapat 19 anak dari Kelurahan Sindulang satu, Kota Manado harus dilarikan ke rumah sakit karena diduga keracunan makanan mie.
Femmy Kadir, salah satu orang tua korban mengatakan, terpaksa anaknya harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
"Anak saya, Fatma Patamani, 10 tahun antara lain mengalami muntah-muntah dan diare serta sakit bagian dada," kata Femmy.
Menurut Femmy, kondisi ini terjadi diduga karena mengkomsumsi makanan mie yang dibeli anaknya.
Mie tersebut dimakan pada Senin (24/3) sekitar pukul 15.00.
Namun pada Selasa (25/3) anak tersebut mengalami gejala gangguan kesehatan tersebut dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Saat tiba di rumah sakit sudah ada anak-anak lain yang mengalami gangguan sama diduga karena mengkomsumsi mie tersebut.
(J009/M031)
Pewarta: Jorie M R Darondo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014