Jakarta (ANTARA) - CEO Ultimate Fighting Championship (UFC) Dana White menyatakan tetap mempromosikan pertarungan juara kelas berat UFC Jon Jones dengan Stipe Miocic di tengah dukungan untuk mempertemukan Jones dengan juara kelas berat ringan Alex Pereira.

White telah menjadi pendukung setia pertarungan Jones melawan Miocic dan klaim bahwa Jones sebagai petarung pound-for-pound nomor satu dalam olahraga tarung bebas terbesar di dunia itu.

“Yah, semua orang (yang tak inginkan pertarungan Jones lawan Miocic) di internet itu bodoh. Siapa pun yang menganggap Jon Jones bukanlah petarung terbaik di dunia tidak boleh membahas pertarungan selamanya. Titik, akhir cerita," ujar White sebagaimana dikutip dari laman resmi MMA fighting di Jakarta, Rabu.

Jones akan menghadapi Stipe Miocic dalam pertarungan yang telah lama dinantikan yang kemungkinan besar tersaji pada November di Madison Square Garden, New York.

Keinginan White mempertahankan promosi pertarungan Jones lawan Miocic menutup peluang pertemuan Jones dengan Alex Pereira di octagon.

Pereira adalah juara kelas berat ringan UFC saat ini dan mantan juara kelas menengah. Petarung 37 tahun itu juga mantan juara dua divisi Glory Kickboxing.

Pereira telah dua kali turun tangan dalam waktu singkat untuk menyelamatkan UFC pada 2024 ketika menjadi headline UFC 300 pada April dengan KO ronde pertama di Jamahal Hill dan kemudian menjadi headline UFC 303 pada Juni dengan KO ronde kedua terhadap Jiri Prochazka.

Setelah KO Prochazka, komentator UFC Joe Rogan mendorong kemungkinan Pereira naik ke kelas berat dan berusaha menjadi juara tiga divisi pertama dalam sejarah UFC.

Baca juga: Inginkan Miocic tak melawan Jones, Aspinall: Dia terlalu tua

Pereira maupun Jones telah menyatakan keterbukaan terhadap rencana pertarungan tersebut. Pelatih Pereira, Plinio Cruz, baru-baru ini juga mendukung gagasan MMA Fighting, menyebut Jones lawan Pereira sebagai pertarungan terbesar yang pernah ada.

“Saya pikir ini akan menjadi pertarungan besar. Saya pikir (itu akan menjadi) pertarungan terbesar yang pernah terjadi dalam olahraga ini," ujarnya.

Ia mengatakan, jika Jones dan Pereria bertemu maka akan menjadi pertarungan yang hebat, terlepas dari siapa yang menang atau kalah karena dua juara hebat akan bertemu.

"Saya menyukai ide itu. Saya pikir itu adalah (langkah) yang pada akhirnya akan terjadi,” tambah Cruz.

Ia menambahkan, di sisi lain, pihaknya merasa saat ini bukan langkah yang tepat untuk membawa Pereira naik ke kelas berat karena divisi kelas berat sedang buntu.

"Sudah terhenti sekarang. Pertama Jones harus bertarung, Aspinall harus bertarung, jadi bagi kami untuk mengejar sesuatu yang bahkan belum bergerak, menurut saya, bukan itu intinya," ujarnya.

Baca juga: Aspinall hanya ingin rebut gelar juara kelas berat UFC
Baca juga: Hakim tolak penyelesaian gugatan antimonopoli, CEO UFC buka suara

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024