program penanaman cabai dengan memanfaatkan lahan terbatas juga sebagai upaya untuk melestarikan lingkungan
Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Kepulauan Seribu memanfaatkan area galangan kapal (docking) Pulau Kelapa sebagai lahan pertanian dengan sistem pertanian di lahan terbatas atau urban farming.
"Hari ini kami memanen delapan kilogram cabai di area docking yang sudah ditanam sejak beberapa waktu yang lalu," kata Kasi Ketahanan Pangan Sudin KPKP Kepulauan Seribu, Parsan di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan program penanaman cabai dengan memanfaatkan lahan terbatas juga sebagai upaya untuk melestarikan lingkungan.
Selain itu, lanjutnya kegiatan penanaman cabai juga bertujuan untuk menciptakan kebersamaan antar warga sekitar.
"Mudah mudahan program ini bisa membantu warga sekitar dalam mendapatkan produk pangan murah berkualitas," katanya.
Ia menambahkan penanaman cabai ini juga dilakukan sebagai upaya pencegahan inflasi, dan ini merupakan panen yang ketiga kalinya.
"Hasil panen delapan kilogram ini kami bagikan kepada masyarakat sekitar, petugas docking, penyuluh perikanan, dan lainnya," katanya,
Sementara itu, Ketua RW 01 Pulau Kelapa, Sobri mengapresiasi keberhasilan petugas docking dalam mengembangkan budi daya cabai, sehingga hasilnya dapat dipanen.
Dia mengucapkan terima kasih atas dukungan pendampingan dan pembinaan dari Sudin KPKP Kepulauan Seribu dalam budi daya tanaman.
"Melalui kegiatan ini menunjukkan bahwa lahan di pulau bisa dibudidayakan tanaman sayuran buah. Maka dari itu kami berterima kasih kepada Sudin KPKP yang melakukan pendampingan kepada warga maupun petugas di lapangan," kata dia.
Baca juga: Kepulauan Seribu ajak warga budidayakan tanaman pangan
Baca juga: Sudin KPKP Kepulauan Seribu ajak warga tekuni pertanian perkotaan
Baca juga: UI beri pelatihan hidroponik kepada pemuda Kepulauan Seribu
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024