Dikutip dari laman resmi World Boxing Assotiation (WBA) di Jakarta, Selasa, Nicholson dan Jimenez merupakan dua petinju yang terkenal memiliki kekuatan knockout (KO) yang unggul selama karier profesional mereka.
Nicholson asal Amerika Serikat datang dengan enam kemenangan beruntun, empat di antaranya dengan KO. Petarung berusia 33 tahun itu berpeluang besar meraih gelar juara regional dan ingin menjaga konsistensi merebut mahkota juara.
Sementara itu, Jimenez berusia 37 tahun akan menjalani pertarungan tingkat tinggi pertamanya, di mana ia bertekad untuk membuat kejutan.
Petinju asal Meksiko itu telah bertarung dua kali sepanjang 2024 dan memenangkan kedua pertarungan tersebut dengan KO.
Kemenangan mutlak itu menghadirkan rasa percaya diri tersendiri bagi Jimenez ketika menghadapi Nicholson yang merupakan lawan berat baginya.
Adapun secara statistik pertandingan, Nicholson mencatatkan 20 kemenangan, satu kekalahan, dan 17 KO, sedangkan Jimenez mencatatkan 15 kemenangan, satu seri dan 13 KO.
Baca juga: Usyk hajar Fury untuk rengkuh juara kelas berat sejati
Baca juga: Jake Paul tantang Pereira ke ring tinju setelah tumbangkan Perry
Baca juga: Bertarung ulang, Mayweather dan Gotti saling jaga kehormatan
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
