Ini selalu sama. Saya tidak menyentuh Neymar tapi tidak ada gunanya berbicara tentang hal itu, toh tidak ada perubahan apa-apa
Madrid (ANTARA News) - Bek Real Madrid Sergio Ramos menuduh wasit sengaja membuat timnya kalah atas Barcelona dalam laga El Clasico, Senin dini hari.
Ramos diusir wasit Alberto Undiano karena dianggap menjatuhkan Neymar di kotak penalti pada babak kedua.
Kemudian Lionel Messi mencetak dua gol dari titik penalti yang membuat Barcelona menang 4-3 di kandang Madrid.
"Ini selalu sama. Saya tidak menyentuh Neymar tapi tidak ada gunanya berbicara tentang hal itu, toh tidak ada perubahan apa-apa," kata Ramos kepada harian AS, (23/3).
"Semua orang bisa melihat apa yang terjadi hari ini. Kami bisa menghasilkan sesuatu dari pertandingan tersebut tetapi nyatanya tidak," kata Ramos.
"Ada beberapa hal yang tidak kami lawan. Ini (kekalahan) yang sudah disengaja," katanya.
Hukuman tersebut merupakan kartu merah ke-19 yang diterima Ramos selama memperkuat Madrid tetapi bek tim nasional Spanyol mengatakan telah melakukan yang terbaik untuk memenangkan pertandingan.
"Saya lebih suka hasil imbang 3-3 ketimbang penalti dan kartu merah,"tambahnya. "Mudah-mudahan, kita tidak akan bertemu wasit Undiano di sisa musim ini."
Penerjemah:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2014