Ankara (ANTARA) - Korea Selatan mencatat kasus pertama penyakit kulit berbenjol (lumpy skin disease/LSD) pada sapi tahun ini, kantor berita Yonhap melaporkan pada Senin.

Menurut kementerian pertanian setempat, kasus ini ditemukan di sebuah peternakan di Anseong, sekitar 65 kilometer dari ibu kota Seoul.

Korsel telah mengonfirmasi 107 kasus LSD sejak pertama kali dilaporkan tahun lalu.

Untuk mencegah penularan, pihak berwenang telah mengisolasi peternakan yang terdampak dan menerapkan langkah-langkah karantina.

Korsel juga akan melakukan vaksinasi darurat di peternakan-peternakan lain untuk menahan penyebaran penyakit.

LSD adalah penyakit sangat menular yang menyebabkan lesi pada kulit, demam, dan kehilangan nafsu makan, yang dapat menyebabkan penurunan produksi susu dan bahkan kematian sapi.

Penyakit ini menginfeksi sapi dan kerbau melalui nyamuk dan serangga pengisap darah lainnya.

Sumber: Anadolu-OANA

Baca juga: Pemkab HST ambil sampel darah sapi untuk diuji lab terkait dugaan LSD
Baca juga: Pemkab Sampang temukan 36 sapi terjangkit LSD


Penerjemah: Primayanti
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024