Jakarta (ANTARA) - Seniman Landung Simatupang menggelar Pentas Ceramah "50 Tahun Seni Peran di Jalur Olahraga Kesehatan" untuk memperingati 50 tahun masanya menekuni dan berkarya di dunia seni peran.

"Pentas Ceramah ini akan menampilkan cuplikan-cuplikan pertunjukan teater yang sudah pernah kami pentaskan," kata Landung saat ditemui di Teater Salihara, Jakarta Selatan, Senin.

"Lengkap dengan obrolan-obrolan saya kira-kira 50 tahun menekuni seni peran," ia menambahkan.

Landung akan membagikan pengalamannya selama menekuni seni peran dan bergiat dalam grup teater di Pentas Ceramah.

Pentas Ceramah "50 Tahun Seni Peran di Jalur Olahraga Kesehatan" akan menampilkan empat cuplikan pementasan teater yang pernah digelar oleh Landung bersama timnya, termasuk pementasan "Pagi Bening", "Aku Dipenogoro", dan "Selincang Cornel Simanjuntak."

"Apa yang sudah pernah saya pentaskan, itu yang saya usung di sini," kata Landung.

Karya-karya yang akan dipentaskan di Pentas Ceramah merupakan karya-karya yang dinilai berkesan atau dekat dengan Landung.

Pentas "Pagi Bening" merupakan salah satu pertunjukan debut Landung saat memasuki pentas teater dan "Aku Diponegoro", yang naskahnya ditulis oleh Landung, memiliki kedekatan dengan sang seniman.

Baca juga: Teater musikal adaptasi lagu Tulus akan digelar Agustus 2024

Baca juga: Landung Simatupang dan Rukman Rosadi gabung di film "Penyalin Cahaya"

Landung berharap masyarakat dapat menikmati teater sebagaimana hiburan pada umumnya di Pentas Ceramah.

"Apa yang saya jalani ini penting untuk dibagikan pada orang banyak karena teater for fun ini masih jarang dikemukakan orang," katanya.

Pentas Ceramah "50 Tahun Seni Peran di Jalur Olahraga Kesehatan" akan digelar pada 13 dan 14 Agustus 2024 mulai pukul 20.00 WIB di Teater Salihara, Jakarta Selatan.

Pertunjukan itu merupakan bagian dari Salihara International Performing Arts Festival atau SIPFest 2024.

Tiket pertunjukan Pentas Ceramah harganya Rp100 ribu untuk umum dan Rp50 ribu untuk pelajar atau mahasiswa.

Informasi mengenai pelaksanaan pertunjukan dapat diakses di situs web SIPFest dan akun Instagram @komunitas_salihara.

Baca juga: Ariel Tatum dan Happy Salma bertemu lagi lewat monolog "Mahkota"

Baca juga: Louise Monique "hidupkan" kembali sosok biduan legendaris Miss Roekiah
 

Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024