Jakarta (ANTARA) - Pelaksana Tugas Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) Imam Gunarto menyatakan pusat studi arsip kepresidenan bakal dibangun di Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Pusat studi arsip kepresidenan dibangun di sini (Jakarta) untuk pertama kali, selanjutnya nanti akan dibangun termasuk di IKN," ucap Imam saat ditemui di Gedung Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Soekarno, Jakarta Barat, Senin.

Ia menyampaikan hal tersebut saat ditemui usai membuka Pameran Arsip Bung Hatta dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Sang Proklamator yang ke-122 pada hari ini.

"Untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 RI ini, salah satu program ANRI adalah menyelenggarakan pameran bersama tentang Bung Hatta, kemudian kita bersama Sekretariat Negara (Setneg) juga melakukan kerja sama pameran untuk pindah ibu kota, kita punya arsip-arsip tentang pindah bersama Setneg, dan itu dipamerkan di Taman Ismail Marzuki," katanya.

Ia menjelaskan, awalnya ANRI akan menyelenggarakan pameran di IKN karena arsip-arsip sudah siap, tetapi di IKN belum tersedia lokasinya.

"Tetapi nanti akan kita adakan. Setiap Bulan Agustus kita menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk memperingati Bulan Kemerdekaan dan Bulan Bung Hatta dalam bentuk pameran, seminar, dan berbagai acara agar memori kolektif bangsa tumbuh lagi tentang bagaimana peristiwa kemerdekaan itu tercipta," paparnya.

Ia mengemukakan, peran arsiparis sangat penting untuk menjaga warisan arsip dari para tokoh bangsa.

"Kami sebagai arsiparis akan terus menjaga warisan arsip-arsip dari tokoh bangsa dan berusaha untuk terus menyebarluaskan kepada masyarakat agar warisan beliau tetap terjaga dan menjadi inspirasi bangsa kita," tuturnya.

Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) menyelenggarakan Pameran Bersama Arsip Kepresidenan yang dibuka pada Kamis (8/8) dan menyajikan perkembangan ide serta implementasi perpindahan ibu kota negara dari zaman ke zaman.

"Dalam arsip kepresidenan, terdapat sejumlah bukti bahwa pemindahan ibu kota negara pernah terjadi karena keperluan mendesak. Beberapa rencana juga pernah dicetuskan untuk membangun ibu kota baru," kata Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Setya Utama.

Pameran Bersama Arsip Kepresidenan yang dibuka mulai 8 hingga 20 Agustus 2024 itu digelar di Taman Ismail Marzuki, Jalan Cikini Raya Nomor 8, Jakarta Pusat.

Baca juga: Meutia Hatta: Bung Hatta mengajari sesama pejabat tak saling memaki

Baca juga: Meutia Hatta: Dwi Tunggal Soekarno-Hatta mesti diteladani pemimpin RI

Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024