Jakarta (ANTARA) - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) meraih penghargaan "Indonesia Brand Communication Excellence 2024" dari SWA Media Group untuk kategori Digital Campaign (Based on Engagement Rate).

"Ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi seluruh tim dalam memastikan bahwa Indonesia Re memiliki branding sebagai center of knowledge and excellence, serta citra yang positif kuat dan positif di mata publik," kata Corporate Secretary eatry Indonesia Re Aji Irawan dalam keterangannya pada Senin.

Program "Indonesia Re for Reinsurance Solution" mendapat predikat “Very Good” dalam ajang tersebut.

Baca juga: Indonesia Re: AKHLAK BUMN pondasi utama tingkatkan pelayanan

"Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi dalam komunikasi brand kami dan memperkuat hubungan dengan semua pemangku kepentingan".

Indonesia Brand Communication Excellence 2024 merupakan penghargaan yang mengapresiasi keunggulan dalam komunikasi perusahaan di berbagai platform, dengan fokus pada distribusi informasi melalui kanal digital.

Penghargaan ini menilai efektivitas dan kreativitas dalam strategi komunikasi yang dijalankan oleh perusahaan di Indonesia.

Baca juga: Indonesia Re: Reasuransi jadi ‘bahan bakar’ industri asuransi RI

Proses penjurian dimulai dengan evaluasi materi yang di-submit oleh para partisipan. Tim juri melakukan penilaian awal terhadap kualitas, kreativitas, dan efektivitas kampanye digital yang diajukan.

Program "Indonesia Re for Reinsurance Solution" yang dikembangkan oleh Indonesia Re PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) menunjukkan inovasi dalam penyampaian solusi reasuransi melalui platform digital. Kampanye ini berhasil menjangkau audiens dengan strategi edukasi seputar asuransi dan reasuransi melalui pesan yang jelas dan relevan, serta membangun interaksi yang positif dengan pemangku kepentingan.

"Dengan pencapaian ini, Indonesia Re semakin termotivasi untuk terus menghadirkan solusi komunikasi yang relevan, transparan dan berdampak bagi seluruh pemangku kepentingan," katanya.

Baca juga: Pemerintah siapkan digitalisasi asuransi menuju transformasi ekonomi

Baca juga: Indonesia Re nilai minat masyarakat RI terhadap asuransi masih rendah

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024