Jakarta (ANTARA) - Pengguna Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia di Indonesia yang tergabung dalam komunitas AXIC menanam 2.000 bibit pohon di Desa Pancawati, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, dalam kegiatan jambore nasional dan perayaan dua dekade usia komunitas pada 10 Agustus 2024.

Menurut siaran pers komunitas di Jakarta, Senin, acara yang dihadiri sekitar 650 anggota AXIC dari Aceh hingga Papua itu juga mencakup kegiatan pelepasan 2.000 burung, pemilihan sampah, servis mobil bersama, kontes modifikasi, dan AXIC Award.

"Selaras dengan semangat It’s Time for Everyone untuk berkontribusi menuju netralitas karbon, beberapa kegiatan peduli lingkungan kami lakukan bersama, seperti penanaman 2000 bibit pohon di Desa Pancawati-Bogor, pemilihan sampah, hingga Hybrid Experience kendaraan Yaris Cross GR HEV yang lebih ramah lingkungan," kata Ketua Umum AXIC Deny Kristianto.

Dalam kegiatan tahunan tersebut, anggota komunitas AXIC juga mengadakan penandatanganan petisi untuk mendesak pemerintah memberikan insentif dalam penggunaan kendaraan hibrida, yang akan berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.

"Apalagi, berdasarkan survei di internal member (anggota) kami sangat berminat terhadap hybrid karena dirasa masih menjadi pilihan kendaraan elektrifikasi paling tepat yang dapat mendukung mobilitas masyarakat di seluruh Indonesia," kata Deny.

Baca juga: AXIC gelar kegiatan edukasi tentang teknologi mobil masa depan

Komunitas AXIC dibentuk pada 3 April 2004 dan kini telah memiliki sekitar 6.500 anggota, yang tersebar di 12 chapter dan 61 cabang di seluruh Indonesia.

Selain melakukan touring dan kontes modifikasi, komunitas juga melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan dan pelestarian lingkungan.

Dalam melaksanakan kegiatannya, komunitas mendapat dukungan dari produsen kendaraan, pemasok produk otomotif, bengkel, dan mitra-mitra yang lain.

Baca juga: Komunitas V-Strom gelar turing akbar tahunan Karawang-Yogyakarta

Baca juga: Komunitas AXIC menambah wawasan tentang kendaraan elektrifikasi

Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024