Ibu Kota Nusantara (ANTARA) - Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin usai sidang kabinet dijadwalkan melakukan peletakan batu pertama proyek infrastruktur di Kawasan Inti Pemerintahan Pusat, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, mulai dari proyek investor hingga Istana Wakil Presiden.

"Ada groundreaking beberapa. Dari investor, termasuk juga Istana Wapres akan di-groundbreaking oleh Pak Wapres," kata Presiden Joko Widodo usai meninjau embung di Kawasan Inti Pemerintahan Pusat (KIPP), Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin.

Acara peletakan batu pertama akan dilaksanakan setelah Presiden Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, beserta para menteri Kabinet Indonesia Maju mengadakan sidang kabinet paripurna perdana di Istana Garuda.

Presiden Jokowi dijadwalkan melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan kantor perbankan dan hotel dari perusahaan swasta, sedangkan Wakil Presiden Ma'ruf Amin melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Istana Wapres.

Baca juga: Menteri PUPR: Presiden Jokowi lakukan empat "groundbreaking" di IKN
Baca juga: Menteri PUPR Basuki tinjau titik "groundbreaking" Istana Wapres IKN

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja mengatakan lokasi kawasan Istana Wapres berada di Sumbu Timur, KIPP IKN.

Sedangkan peletakan batu pertama untuk proyek investor tahap ketujuh di IKN akan diikuti empat investor swasta dalam negeri, yakni BCA, Swiss-Belhotel, Royal Golden Eagle, dan Intiland.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya mengungkapkan pemisahan Istana Presiden dan Wakil Presiden di IKN karena alasan keamanan.

Lokasi kawasan Istana Wakil Presiden di IKN berada di lokasi yang terpisah dengan kawasan Istana Presiden.

Kementerian PUPR telah berdiskusi dengan Kementerian Pertahanan bahwa Istana Presiden dan Wakil Presiden tidak bisa dijadikan satu sehingga memang harus dipisahkan.

Baca juga: Basuki: Ruang Sidang Paripurna IKN sudah siap digunakan
Baca juga: Wapres bertolak ke IKN akan "groundbreaking" Istana Wapres

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024