Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bekerjasama dengan organisasi nirlaba Hutan Itu Indonesia (HII) mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan melalui Program Sedekah Hutan.
 
"Kami mengajak publik untuk bersedekah melalui Program Sedekah Hutan. Di mana program tersebut akan digunakan untuk konservasi dan restorasi hutan, serta program pemberdayaan masyarakat yang berada di sekitar hutan," kata Pimpinan Baznas RI Bidang Koordinasi Zakat Nasional Achmad Sudrajat melalui keterangan di Jakarta, Sabtu.
 
Achmad mengatakan Program Sedekah Hutan merupakan inisiatif Baznas RI dan HII untuk menjaga dan melestarikan lingkungan dari kerusakan.
 
Ia menjelaskan lokasi hutan yang akan ditanami ulang pada program tersebut berada di kawasan hutan sosial atau hutan adat yang dikelola oleh masyarakat, bekerja sama dengan mitra lokal di beberapa titik di wilayah Indonesia yang sudah disepakati Baznas dan HII.
 
"Kami berharap program ini dapat menciptakan kesadaran masyarakat Indonesia dalam menjaga kelestarian hutan, serta memudahkan masyarakat Indonesia berkontribusi dalam konservasi dan restorasi hutan dengan bersedekah," ujarnya.
   
Sementara, Direktur HII Eulis Utami mengucapkan terima kasih kepada Baznas RI atas kerja sama yang diwujudkan lewat Program Sedekah Hutan ini
 
Melalui program ini, kata Eulis, masyarakat dapat mendukung program restorasi dan konservasi hutan yang dilakukan oleh berbagai lembaga dan organisasi sadar lingkungan.
 
Ia menekankan bahwa setiap tanaman yang ditanam merupakan investasi masa depan.
 
"Hutan kita saat ini menghadapi berbagai tantangan, mulai dari deforestasi, pembalakan liar, dan kebakaran hutan yang dahsyat. Oleh karena itu, Baznas RI bekerja sama dengan Hutan Itu Indonesia, melalui kampanye amal hutan ini, kami mengajak semuanya untuk berkontribusi terhadap pelestarian hutan kita, karena dengan menjaga hutan kita menjamin masa depan kita," ucap Eulis.

Baca juga: Program Balai Ternak Baznas tingkatkan ekonomi peternak di Banyumas

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024