Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI menyalurkan sebanyak 1.400 paket makanan untuk para penyandang disabilitas mental dan masyarakat duafa di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
 
Sebanyak 600 paket makanan didistribusikan di Panti Rehabilitasi Jiwa Al-Fajar Berseri dan 800 paket makanan didistribusikan untuk masyarakat kurang mampu di Desa Sumberjaya, Kabupaten Bekasi.
 
"Pendistribusian makanan ini juga sebagai upaya meringankan beban mustahik, serta menjadi bagian dari upaya untuk memperkuat solidaritas sosial di masyarakat, terutama bagi mereka yang rentan, penyandang disabilitas dan masyarakat duafa," kata Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.
 
Saidah mengatakan pendistribusian paket makanan siap saji ini merupakan bagian dari Program Bank Makanan yang ditujukan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan guna memenuhi gizi mereka.
 
Ia menyebut bantuan paket makanan yang dinamakan Sajian Berkah Bergizi ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk turut serta dalam memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan.
 
"Sajian Berkah Bergizi merujuk pada pemenuhan gizi seimbang, dengan menerapkan prinsip EMAS yaitu akronim dari empat prinsip dalam pendistribusian bantuan makanan diantaranya enak, mudah diakses, aman dikonsumsi, dan sederhana dalam pengemasan," ujarnya.
   
Pendistribusian makanan ini ditujukan untuk para penerima zakat atau mustahik, dengan golongan fakir, miskin, dan fisabililah dengan prioritas penyaluran kepada klaster pekerja rentan, klaster difabel, klaster orang terlantar, klaster panti/yayasan duafa, yatim piatu serta klaster tenaga pendidik dan dakwah berpenghasilan rendah.
 
"Semoga pendistribusian ini dapat membantu memenuhi kebutuhan makanan bergizi bagi masyarakat difabel dan masyarakat rentan di Desa Sumberjaya," tuturnya.
 
Saidah juga mengatakan bantuan ini merupakan buah dari kebaikan yang terus dilakukan masyarakat melalui Baznas, yang manfaatnya dapat dirasakan masyarakat yang membutuhkan.
 
"Baznas mengucapkan terima kasih atas uluran tangan dari para muzaki yang telah berbagi dengan masyarakat rentan yang membutuhkan bantuan. Semoga keberkahan selalu menyertai kita semua," ucapnya.
 
Untuk diketahui, Program Bank Makanan merupakan salah satu upaya Baznas untuk menyelesaikan dua masalah besar yaitu mengurangi jumlah makanan yang terbuang sia-sia dan memberikan akses makanan sehat untuk orang yang kekurangan melalui pendekatan kolaboratif dengan kerja sama berbagai pihak.
 
Pada 2024, Baznas menargetkan penyaluran paket makanan pada Program Bank Makanan dengan sebanyak 95.000 paket, untuk penerima manfaat yang tersebar di Jabodetabek.

Baca juga: Baznas dorong reaktivasi keanggotaan Indonesia di ISF

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024