Beijing (ANTARA) - Industri permesinan China menunjukkan kinerja yang baik pada paruh pertama (H1) tahun ini, sementara inisiatif cerdas dan hijaunya semakin mendapatkan momentum, demikian menurut Federasi Industri Permesinan China (China Machinery Industry Federation/CMIF) pada Rabu (7/8).
Dalam enam bulan pertama 2024, produk-produk esensial seperti mobil dan peralatan listrik tumbuh dengan pesat, ungkap federasi itu.
Dalam periode tersebut, nilai tambah industri otomotif meningkat sebesar 9,8 persen secara tahunan (year on year/yoy). Sementara itu, CMIF melaporkan peningkatan produksi sekitar 61,5 persen dari 122 jenis produk mekanis yang dipantau oleh federasi tersebut.
Pada H1 2024, industri permesinan China mendapatkan momentum baru, dengan kemajuan di sektor kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV) dan robot industri. Selama periode yang disebutkan itu, produksi dan penjualan NEV tumbuh masing-masing sebesar 30,1 persen dan 32 persen dari tahun sebelumnya, sementara output robot industri meningkat sebesar 9,6 persen.
Selain itu, CMIF mengatakan bahwa kapasitas terpasang pembangkit listrik energi hijau menyumbang sekitar 85 persen dari total kapasitas terpasang yang baru ditambahkan di negara tersebut dalam enam bulan pertama tahun ini.
Dengan berfokus pada mata rantai utama dan titik lemah dalam rantai industri dan rantai pasokan, industri itu telah mempercepat penelitian dan pengembangan (litbang) teknologi dan peralatan inti dalam beberapa tahun terakhir, kata Luo Junjie, wakil presiden eksekutif federasi tersebut.
Sejumlah pencapaian litbang independen terwujud secara terkonsentrasi pada paruh pertama tahun ini, yang semakin meningkatkan level ketahanan dan keamanan rantai industri dan rantai pasokan, imbuh Luo.
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2024