Kemenpora komitmen jadikan kantor sebagai 'rumah' untuk olahraga

Jakarta (ANTARA) - Staf Ahli Bidang Inovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Yohan, mengatakan bahwa kementerian tersebut berkomitmen menjadikan kantornya sebagai 'rumah' bagi setiap aktivitas olahraga yang dilakukan masyarakat, organisasi atau komunitas.

Dalam laman Kemenpora yang dipantau ANTARA di Jakarta, Jumat, ia membeberkan lembaga yang dipimpin Menpora Dito Ariotedjo itu selalu berusaha untuk memfasilitasi segala kegiatan yang bisa membangkitkan semangat berolahraga di tengah masyarakat, sehingga sesuai dengan tujuan dari pemerintah.

"Jadi setiap Jumat memang kami menyiapkan tempat untuk masyarakat yang berolahraga senam. Kemenpora berkomitmen sebagai rumahnya olahraga," kata Yohan.

Lebih lanjut dia membeberkan, salah satu wujud nyata dari upaya itu adalah dengan berkolaborasi menyelenggarakan peringatan enam tahun pemecahan rekor dunia senam poco-poco, bersama Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI).

Kegiatan senam untuk memperingati hal tersebut, dilakukan di Plaza Kemenpora, Senayan, Jakarta dan melibatkan lebih dari 300 orang yang berasal dari Jabodetabek.

"Jumat ini tentunya sangat berbahagia sekali karena kami bersama FOKBI memperingati dan memeriahkan kebugaran Indonesia melalui senam poco-poco, yang mana sudah mendapatkan Guinness World Record," ujar dia.

Aktivitas senam poco-poco bukan hanya untuk merayakan sebuah keindahan budaya dan tradisi lokal, tetapi juga menjadi ajang penguatan solidaritas dan semangat kebersamaan.

Baca juga: Ribuan perempuan ikuti aksi senam poco-poco berkebaya

Terbukti, lanjut Yohan, seluruh peserta yang hadir terlihat antusias mengikuti agenda tersebut.

Ia menambahkan, pemerintah selalu mengimbau masyarakat di seluruh Indonesia khususnya yang berhadir pada acara itu, agar selalu berupaya meluangkan waktu untuk berolahraga.

Dengan begitu, tambah dia, tubuh akan tetap bugar dan tidak gampang terserang penyakit.

Oleh sebab itu, FOKBI juga diimbau untuk terus berinovasi dan menciptakan kreasi-kreasi baru, guna bersama-sama pemerintah memajukan olahraga untuk Indonesia lebih sehat pada masa depan.

Ketua Umum FOKBI Sapta Nirwandar menyampaikan terima kasih atas terselenggara peringatan enam tahun pemecahan rekor dunia senam poco-poco bersama Kemenpora.

"Rekor dunia itu menjadi kebanggaan bersama, semoga kami bisa selalu berkreasi," kata dia.

Sementara itu, pemecahan "Guinness World Record Poco-Poco Dance" dilakukan pada Agustus 2018. Saat itu, sebanyak 65.000 orang berjoget poco-poco bersama di Jakarta.

Baca juga: Kemenpora akan gelar ASD 2024 untuk promosikan olahraga tradisional