Jakarta (ANTARA) - Dalam Gerakan Pramuka, terdapat atribut yang digunakan oleh setiap anggotanya mulai dari mengenakan seragam lengkap hingga simbol dan tanda khusus yang dipasangkan.

Atribut-atribut ini bukan hanya sekadar hiasan, tetapi memiliki fungsi dan makna tertentu yang mencerminkan identitas serta nilai-nilai kepramukaan.

Berikut adalah beberapa atribut Pramuka yang umum dikenakan beserta fungsinya.

1. Tanda Umum

Tanda umum adalah atribut dasar yang dikenakan oleh semua anggota Pramuka. Atribut ini meliputi:
  • Tanda Tutup Kepala (Pet): Berfungsi sebagai penutup kepala dan simbol identitas anggota Pramuka. Pet ini juga menunjukkan tingkat dan golongan dari pemakainya, yang biasanya ditandai dengan warna atau bentuk tertentu.
  • Setangan Leher (Kacu): Atribut ini melambangkan persatuan dan ikatan antara anggota Pramuka di seluruh dunia. Setangan leher juga menjadi ciri khas yang membedakan Pramuka dari organisasi lainnya. Cara mengenakan dan melipat setangan leher pun memiliki aturan tersendiri yang harus diikuti.
  2. Tanda Kecakapan Umum (TKU)

Tanda Kecakapan Umum atau TKU adalah atribut yang menunjukkan pencapaian tingkat keterampilan seorang Pramuka sesuai dengan golongannya. TKU biasanya dipasang pada lengan baju seragam. Ada empat tingkat TKU:

  • Siaga Mula, Bantu, Tata: Untuk Pramuka Siaga.
  • Penggalang Ramu, Rakit, Terap: Untuk Pramuka Penggalang.
  • Penegak Bantara, Laksana: Untuk Pramuka Penegak.
  • Pandega: Untuk Pramuka Pandega.

Baca juga: Sejarah Pramuka dan sosok di baliknya
Baca juga: Syair "Hymne Pramuka" ciptaan Husein Mutahar
3. Tanda Kecakapan Khusus (TKK)

Tanda Kecakapan Khusus adalah atribut yang diberikan kepada anggota Pramuka yang telah berhasil menyelesaikan keterampilan khusus di bidang tertentu, seperti pertolongan pertama, memasak, atau navigasi.

TKK biasanya berbentuk lingkaran dan dipasang di lengan baju seragam. Setiap TKK memiliki warna dan simbol yang berbeda sesuai dengan bidang keterampilannya.
4. Tanda Satuan

Tanda Satuan adalah atribut yang menunjukkan kesatuan atau dari mana seorang anggota Pramuka berasal. Ini mencakup:

  • Tanda Gudep (Gugus Depan): Menunjukkan nomor Gugus Depan, untuk mengetahui dari mana seorang Pramuka berasal, biasanya dipasang di pundak seragam.
  • Tanda Barung/Regu/Sangga: Tanda ini menunjukkan kelompok kecil dalam satuan Pramuka seperti Barung (Siaga), Regu (Penggalang), atau Sangga (Penegak)

5. Tanda Jabatan

Tanda Jabatan adalah atribut yang menunjukkan posisi atau peran seseorang dalam organisasi Pramuka. Misalnya:
  • Pemimpin Regu: Ditandai dengan sebuah tanda khusus pada lengan atau pundak.
  • Pratama: Pemimpin tertinggi dalam satu pasukan Pramuka Penggalang, biasanya juga memiliki tanda khusus.

6. Lencana Jambore dan Tanda Penghargaan

Lencana Jambore adalah atribut yang dikenakan oleh Pramuka yang telah berpartisipasi dalam kegiatan Jambore, baik tingkat nasional maupun internasional.

Sedangkan Tanda Penghargaan diberikan kepada anggota Pramuka yang telah memberikan kontribusi atau prestasi tertentu dalam kepramukaan.


Setiap atribut dalam seragam Pramuka memiliki makna dan fungsi yang penting dalam membangun identitas dan nilai-nilai kepramukaan.

Dengan mengenakan atribut-atribut ini, seorang Pramuka tidak hanya menunjukkan identitasnya sebagai bagian dari gerakan kepanduan, tetapi juga mengingatkan dirinya akan tanggung jawab dan komitmen yang harus dijaga.

Baca juga: Apa saja 4 tingkatan Pramuka?
Baca juga: 15 sandi dalam Pramuka

Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2024