Kubu Raya (ANTARA) -
Kepolisian di Kubu Raya, Kalimantan Barat(Kalbar) melakukan pendataan terhadap rumah warga yang mengalami kerusakan akibat bencana angin puting beliung yang terjadi Kamis (8/8) malam.
 
"Peristiwa ini mengakibatkan 16 rumah rusak berat berdasarkan hasil pendataan petugas Polsek Sungai Kakap yang berada di lokasi," ujar Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade saat dikonfirmasi di Sungai Ambawang, Jumat.
 
Kapolsek Sungai Kakap, IPDA Freddy melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, mengatakan sebagian besar rumah yang terdampak mengalami kerusakan pada bagian atap akibat terjangan angin puting beliung.
 
Selain menyebabkan kerusakan pada rumah warga, angin puting beliung tersebut juga menumbangkan sejumlah pohon, yang berimbas pada terganggunya jaringan listrik di wilayah tersebut.
 
Dan saat ini, warga bersama anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa bergotong royong membersihkan sisa-sisa puing yang berserakan akibat angin puting beliung.
 
Ade juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, mengingat cuaca ekstrem seperti hujan deras yang disertai angin kencang masih berpotensi terjadi di sebagian wilayah Kalimantan Barat.
 
"Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kami dari Polres Kubu Raya mengimbau kepada warga agar tetap waspada, tidak menutup kemungkinan peristiwa serupa kembali terjadi," tuturnya.
 
Sebelumnya hujan deras yang disertai angin puting beliung menerjang Desa Pal Sembilan Kecamatan Sungai Kakap, Kubu Raya pada Kamis (8/8) pukul 21.30 WIB. Bencana alam ini menyebabkan kerusakan pada belasan rumah warga.
Baca juga: BPBD: Sembilan rumah rusak diterjang puting beliung di Bintan
Baca juga: Kapolres Karimun sebut puluhan rumah rusak akibat puting beliung
Baca juga: Puting beliung landa tiga desa di Kabupaten Jepara, 121 rumah rusak

Pewarta: Rizki Fadriani
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024