Kami menemukan bahwa data log simulator penerbangan itu sudah dihapus."

Kuala Lumpur (ANTARA News) - Beberapa data dalam simulator penerbangan yang diambil dari rumah pilot pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang sejak 8 Maret 2014, Kapten Zaharie Ahmad Shah, sudah dihapus dan tim forensik komputer masih terus melakukan penyelidikan.

"Kami menemukan bahwa data log simulator penerbangan itu sudah dihapus. Dari simulator itu ada tiga permainan penerbangan, yaitu Flight Simulator X, Flight Simulator 9 dan X Flight10. Ini sedang diteliti pakar forensik," kata Menteri Pertahanan Malaysia Hishammuddin Hussein dalam jumpa pers di Hotel Sama Sama, KLIA, Sepang, Rabu.

Ia mengatakan bahwa data-data tersebut dihapus pada 3 Februari 2014

Hishammuddin, yang juga pemangku Menteri Transportasi Malaysia, mengingatkan kepada semua pihak bahwa semua penumpang, pilot dan awak kabin pesawat MH370 tetap tidak bersalah sampai ada bukti baru.

"Kami ingatkan bahwa semua pilot, penumpang dan kru pesawat tetap tidak bersalah sampai ada bukti lebih lanjut," katanya.

Polisi pada Minggu (16/3) mengambil simulator penerbangan milik Zaharie dari kediamannya.

Hishammuddin juga mengemukakan, memahami kondisi emosi keluarga penumpang yang selama ini masih terus menunggu perkembangan dari operasi pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370.

Oleh karena itu, dikatakannya, pemerintah Malaysia mengirimkan tim ke Beijing yang terdiri atas perwakilan kantor Perdana Menteri, Kementerian Luar Negeri, Angkatan Udara, Badan Penerbangan Sipil dan maskapai Malaysia Airlines.

Tim Malaysia itu, menurut dia, untuk memberikan penjelasan mengenai informasi terkini operasi pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370.

"Kami berharap dan meminta kepada semua pihak untuk memahami bahwa kami sudah melakukan yang terbaik dalam operasi tersebut," katanya menambahkan. (*)

Pewarta: N. Aulia Badar
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2014