Ketua DPD Projo NTB Imam Sofian mengatakan pertimbangan mendukung Iqbal-Dinda, karena Iqbal-Dinda merupakan pasangan calon (paslon) yang menjadi representasi partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilkada NTB.
"Alasan pertama kami mendukung tentu karena Pak Iqbal dan Ibu Dinda ini yang paling lengkap didukung oleh parpol KIM yang memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres yang lalu," kata Imam melalui telepon di Mataram, Rabu.
Pasangan Iqbal - Dinda diusung oleh mayoritas parpol KIM, di antaranya Gerindra, Golkar, PAN, PSI, dan Gelora. Bahkan, Lalu Iqbal menyambangi markas Projo di Jakarta. Iqbal bertemu dengan Ketua Desk Pilkada DPP Projo Roy Abimanyu.
Sedari awal, kata Imam, DPP Projo memang mensyaratkan dukungan kepada pasangan calon di Pilkada Serentak 2024 adalah pasangan calon yang didukung KIM. Semangat pembangunan keberlanjutan di pemerintah pusat ke daerah menjadi alasan yang dominan.
"Oktober nanti Pak Jokowi akan purnatugas. Dilanjutkan Prabowo-Gibran. Di pemerintah pusat ada semangat keberlanjutan pembangunan, kita ingin energi yang sama juga diteruskan ke level daerah," terangnya.
Imam juga mengungkap kedekatan antara Lalu Iqbal dengan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Pihaknya tidak ragu perihal komitmen Iqbal - Dinda untuk mengawal kebijakan pemerintah pusat.
"Kami berpandangan ada chemistry antara khususnya Pak Iqbal dengan Pak Prabowo. Tambah lengkap lagi dengan adanya Ibu Indah, kader Golkar dan Bupati Bima dua periode," ujarnya.
Imam mengaku, relawan DPD Projo di 10 kabupaten/kota di NTB juga akan bergerak memenangkan Iqbal-Dinda. Mereka mengaku akan bahu-membahu bersama partai politik pengusung untuk memastikan Iqbal-Dinda terpilih di pilkada yang di helat 27 November 2024.
"Kami di Projo sudah terbiasa, ketika pimpinan mengambil keputusan, relawan di bawah pasti bergerak. Jangan diragukan," katanya.
Baca juga: Golkar resmi usung Iqbal-Dinda maju Pilkada Gubernur/Wagub NTB
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024
