Komite Olimpiade China dan AS bahas dukungan bagi atlet di Olimpiade

Paris (ANTARA) - Direktur Administrasi Umum Olahraga China (China's General Administration of Sport/GAAS) Gao Zhidan mendesak Amerika Serikat (AS) untuk memenuhi komitmennya dalam menghentikan "yurisdiksi lengan panjang" dan memastikan kelancaran serta keamanan partisipasi para atlet dari semua negara dalam Olimpiade Musim Panas 2028 di Los Angeles dan Olimpiade Musim Dingin 2034 di Salt Lake City.

Gao, yang juga merupakan ketua kontingen China untuk Olimpiade Paris 2024, menyampaikan hal tersebut dalam sebuah pertemuan dengan Ketua Komite Olimpiade dan Paralimpiade AS Gene Sykes pada Selasa (6/8) di China House di Paris.

Gao pertama-tama mengucapkan selamat kepada Sykes atas penampilan luar biasa para atlet AS di Olimpiade Paris 2024 dan sangat memuji upaya yang dilakukan oleh Komite Olimpiade AS dalam mempromosikan pertukaran olahraga antara China dan AS.

Sykes mengucapkan selamat kepada para atlet China atas penampilan luar biasa mereka di Olimpiade kali ini dan sangat mengakui peran penting olahraga dalam mempromosikan pertukaran budaya dan pengertian timbal balik antara masyarakat China dan AS.

Dia menyebut bahwa sebagai dua negara besar dalam Gerakan Olimpiade, China dan AS memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk bersama-sama menjunjung tinggi prinsip Piagam Olimpiade, mempertahankan sistem tata kelola antidoping global, dan melindungi hak serta kepentingan yang sah dari para atlet yang bersih, sambil mempromosikan perkembangan yang sehat dari gerakan Olimpiade internasional.

Gao juga menekankan bahwa China mendukung AS untuk menjadi tuan rumah Olimpiade Los Angeles 2028 dan Olimpiade Musim Dingin Salt Lake City 2034, serta menyatakan harapannya agar AS menghentikan "yurisdiksi lengan panjang" guna memastikan kelancaran dan keamanan partisipasi para atlet dari semua negara, termasuk China.

Sykes mengucapkan selamat kepada para atlet China atas penampilan luar biasa mereka di Olimpiade kali ini dan sangat mengakui peran penting olahraga dalam mempromosikan pertukaran budaya dan pengertian timbal balik antara masyarakat China dan AS

Dia berjanji akan mendukung pembentukan sistem tata kelola yang kuat oleh Badan Antidoping Dunia dan secara aktif bekerja untuk menyelesaikan isu-isu terkait, menciptakan lingkungan yang kondusif bagi para atlet dari seluruh dunia, termasuk atlet China, untuk berlatih dan berkompetisi di AS.