Kami dewan juri, kemarin sudah melakukan kunjungan untuk penilaian terhadap desa ini
Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melakukan visitasi atau penilaian lapangan Desa Wisata IV Suku Menanti di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, yang berhasil masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.

Visitasi Desa IV Suku Menanti Kecamatan Sindang Dataran pada Rabu ini dipimpin oleh Direktur Infrastruktur dan Ekraf dari Kemenparekraf Oneng Setya Harini bersama dua orang dewan juri, di mana Desa IV Suku Menanti itu menjadi lokasi ke-22 dari 50 desa wisata yang dilakukan penilaian.

"Agenda saya ke sini tunggal, memang betul-betul diniatkan untuk hadir ke Desa IV Suku Menanti ini. Kami dewan juri, kemarin sudah melakukan kunjungan untuk penilaian terhadap desa ini," kata Oneng Setya Harini di Rejang Lebong, Rabu.

Dia menjelaskan masuknya Desa IV Suku Menanti Kabupaten Rejang Lebong dalam 50 besar penilaian ADWI Tahun 2024 tersebut melalui proses administrasi dari 500 lebih desa wisata terbaik se-tanah air, yang kemudian dilakukan penilaian 300 besar, 100 besar dan 50 besar.

Masuknya Desa IV Suku Menanti pada 50 besar ADWI ini, kata dia, bukan hal yang mudah dan sudah dianggap juara, cuma tinggal penilaian berdasarkan kategori-kategorinya saja yang nantinya diumumkan pada September 2024.

Baca juga: Desa IV Suku Menanti wakili Bengkulu di penilaian 100 besar ADWI 2024

Baca juga: Pemprov Bengkulu pasang bronjong atasi longsor jalan lintas kabupaten


Kondisi lapangan Desa Wisata IV Suku Menanti itu sendiri menurut Oneng, cukup menyenangkan selain udaranya sejuk, bebas polusi dan cukup indah karena berada di pegunungan, berbeda dengan desa wisata lainnya yang sudah dikunjunginya.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Rejang Lebong Yusran Fauzi menyatakan keberhasilan Desa IV Suku Menanti ini masuk 50 besar ADWI 2024 merupakan prestasi yang cukup membanggakan bagi daerah itu, setelah sebelumnya pada 2022 prestasi serupa juga ditorehkan oleh Desa Belitar Seberang, Kecamatan Sindang Kelingi.

"Ini merupakan desa wisata kedua setelah sebelumnya ada Desa Belitar Seberang, prestasi ini dicapai tidak mudah karena bersaing dengan banyak desa wisata di Indonesia," terangnya.

Sedangkan untuk masukan dari tim Kemenparekraf mengenai fasilitas pendukung seperti akses jalan menuju lokasi wisata petik buah jeruk, kemudian penunjuk arah obyek wisata unggulan juga akan mereka tindaklanjuti bersama OPD terkait.

Kedatangan tim visitasi Kemenparekraf di Desa IV Suku Menanti ini disambut oleh Sekda Kabupaten Rejang Lebong Yusran bersama Forkompimda Rejang Lebong serta Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu Murhin Hanizar.

Usai penyambutan dan pemaparan potensi wisata desa, kemudian penyerahan piagam 50 besar ADWI dari Menteri Pariwisata Sandiaga Uno, dilanjutkan dengan peninjauan komunitas embek yakni komunitas peternakan kambing etawa, dilanjutkan peninjauan UMKM Kopi Lestari, serta loksi agrowisata kebun jeruk Bintang Gerga Ana, di mana pengunjung bisa makan buah jeruk sepuasnya.

Baca juga: BRI Curup berikan dana talangan kepada petani di Rejang Lebong

Baca juga: TNKS menyalurkan bantuan bibit perkebunan bagi petani di Rejang Lebong

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024