Pemain sayap yang baru menyudahi kariernya bersama timnas Argentina dengan trofi Copa America tahun ini itu telah memutuskan untuk tidak kembali ke tanah airnya untuk menikmati masa akhir sepak bolanya yang kini sudah menginjak 36 tahun dan memilih memperpanjang kontraknya dengan Benfica, Rabu.
Sebelum meneken kontrak baru, Di Maria dikabarkan sedang bernegosiasi untuk bergabung dengan klub Argentina, Rosario Central, namun ia berubah pikiran karena dia dan keluarganya menerima pelecehan dan ancaman.
“Saya senang bertahan di Benfica satu tahun lagi untuk terus memenangkan gelar,” kata Di Maria, dikutip dari laman resmi klub, Rabu.
Di Maria bergabung dengan Benfica pada musim lalu dari Juventus. Saat itu, ia membuat 17 gol dan 15 assist dari 48 laga pada semua ajang.
Dengan penampilannya ini, ia mengantarkan timnya menjuarai Portugal Super Cup dan membantu mereka menempati posisi kedua di Liga Portugal, selisih 10 poin dari Sporting CP yang juara.
Baca juga: Juara Copa America adalah pensiun dengan cara sempurna, kata Di Maria
Baca juga: Tiga klub besar Portugal dikabarkan bersaing dapatkan Mario Rui
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
