Gen Z dominasi penjualan produk kecantikan

Jakarta (ANTARA) - VP Data Management & Business Intelligence Social Bella Amanda Mandee Melissa saat konferensi pers Peluncuran Insight Factory by Soco di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu, mengatakan Generasi Z (Gen Z) mendominasi pembelian produk yang sedang tren.

Berdasarkan data internal Sociolla tahun 2023, meski memiliki proporsi pembelanjaan yang hampir sama dengan Millenials, Gen Z mendorong pertumbuhan penjualan di kategori yang sedang tren.

"Penambahan pembelinya, orang yang baru beli kategorinya, antara shop millenials dan Gen Z, itu lebih banyak dan lebih tinggi si Gen Z pada kategori kecantikan," kata Amanda.

Kategori dengan mayoritas pembelian didominasi oleh Gen Z adalah 'hair mist', 'hair oil', parfum, tabir surya untuk badan, 'cushion', pelembab bibir, penutup jerawat, tinta pewarna bibir, dan tabir surya.

"Parfum memang lagi hits, tapi tidak sebesar tabir surya, dan itu kalau dilihat datangnya dari mana? Gen Z yang menggerakkan," ujarnya.

Selain itu, Gen Z dan Millenials memiliki cara yang berbeda dalam melakukan pencarian produk. Gen Z lebih spesifik dalam pencarian jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya.

Namun, dari cara berbelanja kedua generasi tersebut seakan satu frekuensi, karena sama-sama lebih menyukai berbelanja secara langsung.

Pembelian secara langsung para Generasi Z pada tahun 2023 meningkat 13 persen atau menjadi 64 persen. Untuk Millenials berada di angka 66 persen atau meningkat 17 persen dibandingkan tahun 2022.

Para konsumen memiliki kebutuhan yang berbeda ketika membeli secara langsung atau tidak. Biasanya ingin mencari tahu lebih dalam dan membandingkan untuk mendapat harga yang lebih murah menjadi alasan bagi yang membeli secara daring.

Sementara, terdapat konsumen yang ingin berkonsultasi dan mencoba produk kecantikan yang diinginkan, sehingga menjadi alasan konsumen yang ingin berbelanja secara langsung.