Pameran yang akan digelar di Jakarta Convention Center Cendrawasih Room bersamaan dengan Anime Festival Asia pada 28-29 Mei 2014 itu menampilkan berbagai macam kreasi yang melibatkan penggunaan Hatsune Miku.
"Ini merupakan MIKU EXPO yang pertama kali dan bertujuan memperkenalkan kebudayaan kreatif Hatsune Miku ke seluruh dunia," demikian siaran pers Crypton Future Media, Minggu, tentang pameran dengan tiket masuk dari Rp390.000 hingga Rp1.390.000 itu.
Hatsune Miku adalah piranti lunak synthesizer bersuara futuristik yang dirancang untuk memungkinkan penggunanya menghasilkan suara vokal dari nol dengan hanya mengisikan melodi dan lirik.
Software musik yang dikembangkan oleh Crypton Future Media itu dirilis pertama kali pada 31 Agustus 2007.
Hingga saat ini ada lebih dari 1.000.000 karya citra derivatif dan 100.000 gubahan lagu yang dirilis oleh para penggunanya.
Hatsune Miku menjadi ikon bagi komunitas kreatif dan sukses tampil di konser-konser 3D di seluruh dunia.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014
