Ambon (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah memberi pelatihan perencanaan pembangunan desa secara digital kepada aparat desa untuk meningkatkan pelayanan publik di desa-desa yang ada di kabupaten itu.

"Peningkatan kapasitas aparatur pemerintah negeri atau desa sangat penting dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan mempercepat pembangunan di desa," kata Penjabat Bupati Maluku Tengah Rakib Sahubawa dalam keterangannya di Ambon, Selasa.

Menurut Rakib, pelatihan perencanaan pembangunan secara digital pada aparat desa menjadi pintu masuk bagi peningkatan sumber daya manusia bukan hanya bagi aparat desa namun juga bagi masyarakat yang ada di desa tersebut.

Baca juga: Gubernur Maluku melantik Rakib Sahubawa jadi Penjabat Bupati Malteng

Hal itu sejalan dengan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku yang ingin membangun daerah dari desa. Saat ini Pemprov Maluku juga sedang menggencarkan program satu OPD satu desa.

"Untuk mendukung program tersebut maka aparat desa juga harus dipersiapkan dengan baik agar program bisa berjalan baik sesuai tujuan bersama," kata dia.

Adapun inovasi yang digagas yakni tiga program unggulan yaitu pembangunan negeri berbasis data, reformasi layanan informasi administrasi pemerintahan berbasis daring, dan layanan konsultasi hukum secara daring kepada masyarakat desa.

Baca juga: Maluku segera memiliki pusat pelatihan pendaratan pesawat di air

Beragam inovasi ini, kata dia, juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam tata kelola pemerintahan, serta memanfaatkan teknologi informasi untuk memperbaiki layanan publik.

"Dalam era digital saat ini pemanfaatan teknologi informasi dan data sangat penting untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas tata kelola pemerintahan, tidak terkecuali pemerintahan desa. Dengan adanya berbagai program tersebut memberikan ruang bagi setiap negeri dalam menyusun dokumen perencanaan pembangunan yang lebih akurat dan berbasis data," tuturnya.

Dia berharap seluruh aparatur pemerintah negeri dapat lebih sadar dan patuh dalam menyampaikan laporan kinerja, bukan hanya tentang kepatuhan administratif, tetapi juga tentang bagaimana meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan.

Baca juga: "Sapa Umat Berahklak" di Maluku Tengah beri bantuan warga kurang mampu

"Saya juga mengajak para kepala pemerintah negeri untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi informasi dalam berbagai aspek tata kelola pemerintahan. Kepatuhan dan komitmen kita dalam mendukung penyusunan dokumen perencanaan pembangunan negeri akan menjadi langkah penting dalam mewujudkan negeri yang lebih maju dan sejahtera," ucapnya.

Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024