apalagi kalau  hujan, ngeri terpeleset
Jakarta (ANTARA) - Warga  mengeluhkan kondisi Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di depan Kantor Kecamatan Senen, Jakarta Pusat yang sudah licin, berlubang, bahkan berkarat.
 
Salah satu pengguna JPO, Lenyovia (36) mengaku kerap khawatir ketika melintasi JPO tersebut. Apalagi, sejumlah mur yang menjadi penyangga JPO telah hilang.
 
"Jadi khawatir aja gitu setiap lewat sini, soalnya licin ini lantainya, apalagi kalau  hujan, ngeri  terpeleset," ucap Leny di Jakarta, Selasa.
 
Keluhan serupa juga disampaikan Irwansyah (45) yang mengaku sering menegur anak-anak sekolah agar berjalan dengan hati-hati dengan tidak menghentakkan kakinya.

Dia sering khawatir ketika ada ibu yang membawa anak melintasi JPO ini.
 
"Ngerinya itu kan anak sekolah kalau lewat kaki dihentak-hentak, takutnya kan makin enggak kuat lantai JPO, bahaya juga kalau roboh.  Apalagi kalau ada ibu yang membawa belanjaan sambil gendong anak, itu harus hati-hati banget," ucap Irwan.
 
Sementara itu, pengguna JPO  lainnya bernama Rafi (58) menjumpai beberapa kali pengguna kepeleset karena permukaan yang licin.
 
"Beberapa kali saya menemukan orang terpeleset karena permukaan plat sudah licin. Kaki anak-anak pernah ada yang terjepit bahkan ada yang tersangkut. Coba lihat saja, ketika kita pijak maka plat menurun yang membuat cekungan," seru Rafi.
 
Rafi menyebut warga sudah pernah melapor ke kecamatan namun belum mendapat  tindak lanjut.
 
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya telah membangun empat Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) dengan konsep bernuansa moderen pada 2024 untuk mewujudkan visi Jakarta menuju kota global.
 
Lokasi pembangunan empat JPO, yakni JPO PGC Cililitan di Jalan Dewi Sartika (Jakarta Timur) dengan panjang JPO kurang lebih 25 meter dan lebar tiga meter. JPO Sunter Barat di Jalan Danau Sunter Barat (Jakarta Utara) dengan panjang JPO kurang lebih 25,6 meter dan lebar tiga meter.
 
Lalu JPO Mas Mansyur di Jalan KH Mas Mansyur (Jakarta Pusat) dengan panjang kurang lebih 39 meter dan lebar tiga meter. Terakhir JPO Dukuh di Jalan H Bokir Bin Dji'un atau Jalan Pondok Gede Raya (Jakarta Timur) dengan panjang kurang lebih 25 meter dam lebar tiga meter.
Baca juga: Pemkot Jakut: Perbaikan JPO Marunda yang rusak masih berlangsung
Baca juga: Perihal JPO jebol di Kyai Tapa, kelurahan sudah infokan ke Bina Marga
Baca juga: Pemprov DKI bangun empat JPO di Jakarta bernuansa moderen pada 2024

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024