Sleman (ANTARA) - PSS Sleman merekrut sembilan pemain jebolan akademi "PSS Youth Development" untuk menghadapi Liga 1 musim 2024/2025.

Kedelapan pemain muda itu adalah tambahan untuk "delapan pemain asing baru serta 40 persen skuad lokal musim lalu," kata Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada Yungki Gusti Randa di Sleman, Selasa.

Menurut Yungki, musim lalu bukanlah musim yang mudah bagi PSS, tapi harus disyukuri bahwa klub ini bertahan di Liga 1.

"Berkat kerja keras seluruh pemain, staf pelatih dan seluruh pihak, PSS Sleman masih bertahan di kasta tertinggi Liga 1," kata Yungki.

Ia mengatakan musim ini PSS Sleman terus mempersiapkan tim dengan lebih baik lagi dan memperbaiki kekurangan pada musim lalu.

"Target kami PSS Sleman harus bisa berbicara banyak di Liga 1 dan masuk enam besar," katanya.

Baca juga: Persija Jakarta datangkan bek Brasil serba bisa Pedro Dias

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyebut PSS tim kebanggaan warga Kabupaten Sleman yang mengemban harapan besar dari  masyarakat Sleman.

"Kami mewakili Pemkab Sleman dan seluruh warga masyarakat Sleman selalu mendukung dan mendoakan semoga PSS Sleman terus berlaga di kasta tertinggi Liga 1 serta menorehkan prestasi membanggakan," kata Kustini.

Kustini percaya dan berharap kerja sama seluruh pemain, staf kepelatihan dan jajaran direksi serta suporter, membuat PSS bersaing dengan tim-tim lain Liga 1.

"Untuk berlaga di Liga 1 tidak mudah sehingga diperlukan semangat pantang menyerah dari semua pihak untuk kemajuan tim kebanggaan Kabupaten Sleman," kata Kustini.

Selain mengumumkan para pemainnya, PSS  juga meluncurkan bus baru untuk operasional tim serta memperkenalkan jersey laga kandang, tandang, dan ketiga dengan menggandeng apparel baru, DRX yang menggantikan SMBD.

Baca juga: Coach Teco sebut Kadek Arel punya peluang berkarier di luar negeri

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024