Jakarta (ANTARA) - Token listrik menjadi metode pembayaran listrik yang digemari masyarakat saat ini lantaran kemudahan yang ditawarkan, yaitu pembelian token dari minimarket, agen PLN atau e-commerce.

Token listrik yang dibeli merupakan kode yang dimasukkan ke meteran listrik. Setelah memasukkan kode, saldo listrik pada meteran akan bertambah sesuai dengan nilai token yang dibeli.

Berikut ini penjelasan cara mengisi nomor token listrik pada meteran listrik.

Cara mengisi nomor token listrik pada meteran

  1. Pastikan Anda sudah membeli token listrik, agen PLN, minimarket atau berbagai platform e-commerce yang mendukung pembelian token listrik.
  2. Setelah membeli, Anda akan mendapatkan kode token berupa angka 20 digit.
  3. Pada meteran listrik, masukkan 20 digit angka token listrik.
  4. Periksa kembali nomor token listrik Anda, pastikan kode yang dimasukkan sudah sesuai dengan kode token listrik.
  5. Apabila terjadi kesalahan Anda harus mengulangi lagi dari awal, dengan menekan tanda panah di bawah angka 7 untuk menghapus.
  6. Jika nomor yang dimasukkan sudah benar, tekan tombol enter dan sistem akan segera melakukan verifikasi.
  7. Setelah menekan tombol enter, pastikan muncul status “Benar” atau “Accept”.
  8. Apabila yang muncul tulisan adalah “Salah” atau “Reject”, maka Anda harus mengulangi proses dari awal, yaitu memasukkan 20 digit angka.
  9. Jika berhasil, meteran akan menampilkan pesan atau notifikasi yang mengonfirmasi bahwa kode tersebut benar dan jumlah kWh akan bertambah.
Jika token listrik yang telah dibeli tidak dapat digunakan, segera laporkan masalah tersebut kepada PLN. Tanyakan alasan mengapa kode tersebut tidak berfungsi meskipun Anda baru saja membelinya dan belum menggunakannya sama sekali.

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024