Jakarta (ANTARA News) - Untuk menjinakkan mentalitas Jerman dalam tim Bayern Munchen, pelatih Arsenal Arsene Wenger akan menurunkan empat pemain asal Jermannya sekaligus. Mereka adalah Serge Gnabry, Lukas Podolski, Per Mertesacker dan Mesut Ozil.
Sementara itu pelatih Bayern, Josep Guardiola, mengingatkan timnya masih banyak yang harus dikerjakan dan menilai Arsenal memesankan ancaman nyata kendati Bayern menaklukkannya 2-0 pada leg pertama di London, sedangkan Bayern sendiri begitu dominan di liga domestik.
Guardiola mengingatkan pada kekalahan kandang 0-2 dari Arsenal dalam leg kedua turnamen ini tahun lalu.
"Ya tentu saja 2-0 (leg pertama) adalah hasil yang bagus bagi kami. Meski berbahaya, kami memiliki peluang bagus untuk berlanjut. Liga Champions lebih penting daripada Bundesliga dan kami harus mempersembahkan yang terbaik," kata Guardiola.
Menurut Guardiola yang paling penting bagi Bayern adalah tidak kemasukan gol dan mesti memainkan pola bermain yang memastikan kemenangan timnya.
"Mereka (Arsenal) memiliki gelandang-gelandang sangat bagus dan Anda harus benar-benar tampil bagus menghadapi mereka. Kami harus memenangkan laga ini, tak peduli pada apa yang telah kami capai dalam leg pertama. Inilah yang harus kami konsentrasikan," kata Guardiola.
Menurut dia, Wenger adalah pelatih yang amat berpengalaman dan mengetahui luar dalam Arsenal.
"Arsenal selalu ada di 16 Besar Liga Champions. Mereka membeli pemain-pemain yang sangat bagus. Dia menata para pemain mudanya dan mereka semakin bagus saja. Dia adalah salah satu pelatih terbaik di dunia," kata dia.
Guardiola meyakinkan bahwa pertandingan malam nanti adalah bagai laga final dan memperkirakan baik pemain Bayern maupun Arsenal akan berlomba memperlihatkan kinerja terbaiknya.
Bayern memasuki gelanggang dengan bekal semangat tinggi setelah menggunduli VfL Wolfsburg 6-1. Kemenangan ini membuat Bayern mencatat 49 kali tak terkalahkan (rekor sama yang dicapai Arsenal sepuluh tahun lalu). Bayern juga mencatat kemenangan ke-16 kali berturut-turut di liga yang adalah rekor baru di Bundesliga.
Kabar baik lainnya Bayern akan tampil dengan tim penuh, kecuali Holger Badstuber yang masih cedera.
Sementara itu manajer Arsenal Arsene Wenger yakin timnya akan mengulangi prestasi tahun lalu menang di kandang Bayern.
"Itu tugas yang bukan mustahil bagi kami. Tim saya memiliki kualitas dan ambisi. Dengan kinerja puncak kami bisa melakukannya. Akan sangat hebat jika menang," kata Wenger.
Statistik memang tidak berpihak kepada Arsenal, namun klub ini pernah menang di Milan 5-1 dalam pertandingan tandang tahun 2003.
"Dan kami pernah menang di mana-mana di Eropa. Kami mencetak dua gol pada menit-menit terakhir melawan Everton (Sabtu), sehingga kami bisa hanya fokus pada satu pertandingan, tanpa terlihat gugup. Akan membantu jika mencetak gol dini, namun itu tidak mesti. Kami juga boleh mencetak gol kemudian," kata Wenger.
Dia menilai Bayern tim terbaik di Eropa saat ini. "Besok kami akan menurunkan empat pemain Jerman," kata Wenger, menyebutkan Serge Gnabry, Lukas Podolski, Per Mertesacker, dan Mesut Özil.
Seperti halnya Bayern, Arsenal akan memasuki stadion dengan kepala tegak setelah menang 4-1 dari Everton dalam Piala FA yang membuat The Gunners membukukan tempat di semifinal dan meretas jalan meraih trofi pertamanya dalam sembilan tahun terakhir.
Arsenal tak akan diperkuat kiper Wojciech Szczesny yang dikartumerahkan wasit pada leg pertama lalu. Tempatnya akan digantikan Łukasz Fabianski.
The Gunners juga tidak akan diperkuat Aaron Ramsey, Jack Wilshere, Theo Walcott, Abou Diaby, Kim Källström, Kieran Gibbs, dan Nacho Monreal yang semunya didera cedera, namun Laurent Koscielny sudah menjalani tes kebugaran setelah cedera hamstring.
Arsenal mempunyai catatan bagus saat bertandang ke Jerman dengan memenangi tiga dari lima pertemuan terakhirnya, sedangkan dua lainnya berakhir seri. Seluruhnya, saat melawan tim-tim Jerman baik dalam laga kandang maupun tandang, Arsenal mencatat 14 kali menang, 5 kali kalah, dan 10 kali seri.
sumber: uefa.com
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014