Jakarta (ANTARA) - Dua pembalap Pertamina Enduro VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio menantikan balapan pembuka paruh kedua MotoGP 2024 di Sirkuit Silverstone, Inggris, akhir pekan ini.

Bezzecchi, yang kini berada di peringkat 12 klasemen sementara, mengatakan jeda musim panas menjadi waktu baginya untuk memulihkan energi dan kondisi fisiknya dengan baik.

“Saya mencoba memulihkan energi, mengatur ulang agar kembali lebih termotivasi dan menghadapi paruh kedua musim ini dengan cara sebaik mungkin. Banyak trek favorit saya di kalender akan segera hadir,” kata Bezzecchi, dikutip dari keterangan resmi tim, Kamis.

Lebih lanjut, Bezzecchi pun bertekad untuk mengulangi performa apiknya di Silverstone seperti di musim lalu.

“Tahun lalu di sini saya sangat cepat, kompetitif sepanjang akhir pekan dan saya berharap dapat menemukan sensasi yang sama. Saya tidak sabar untuk bertemu dengan para penggemar Inggris dan tampil dengan livery spesial,” ujarnya.

Sependapat, Di Giannantonio mengatakan ingin segera menyuguhkan kejutan bagi para penggemar yang akan memadati sirkuit ikonis tersebut akhir pekan ini. Selain itu, ia juga memiliki ambisi untuk mempertahankan tren positif sepanjang awal pertengahan musim 2024.

“Kami menutup paruh pertama musim dengan perasaan yang luar biasa saat mengendarai Ducati. Mari terus konsisten, kami bisa berada di sana bersama para protagonis,” ujar Diggia.

Direktur Utama PT Pertamina Lubricants Werry Prayogi pun mengungkapkan rasa optimismenya terkait penampilan mendatang tim.

“Kurang lebih sebulan para pembalap di MotoGP menjalani masa rehat, tapi kedua pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team tetap menjalani aktivitas bersama pendukung mereka. Termasuk kedatangan Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio ke Bali dua pekan lalu, menjadi penyemangat tersendiri,” kata Werry.

“Pertamina Lubricants dan seluruh fans dari Indonesia melihat ada semangat yang lebih besar untuk meraih hasil kompetitif jelang paruh kedua musim ini. Terutama di Sirkuit Silverstone yang merupakan sirkuit legendaris di dunia balap,” ujarnya menambahkan.

Baca juga: Bezzecchi dan Diggia nantikan paruh kedua MotoGP 2024

Baca juga: Bezzecchi fokus selesaikan musim ini sebelum beralih ke Aprilia


Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024