Jakarta (ANTARA) -
Salah satu produsen minuman energi di dunia, Red Bull, berkomitmen membantu mengembangkan sejumlah olahraga di Indonesia, salah satunya adalah bola basket melalui Indonesian Basketball League (IBL).
 
Marketing Manager Red Bull Indonesia Kahfi Arif mengatakan selama ini perusahaan tersebut selalu mendukung setiap pengembangan olahraga dan dukungan itu kini dilakukan di olahraga bola basket yang sedang berkembang.
 
"Kami berharap dapat membawa lebih banyak semangat dan energi ke setiap pertandingan IBL, terlibat langsung dalam pengembangan atlet muda, serta menambah keseruan bagi para fan IBL," kata Kahfi dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis.
 
Lebih lanjut dia membeberkan, kolaborasi dengan IBL sejak awal babak reguler, playoff, dan final 2024, merupakan langkah tepat tepat untuk memperluas jangkauan dan mendukung olahraga yang semakin populer tersebut.
 
Ia menambahkan, bentuk dukungan itu seperti penyediaan hadiah eksklusif melalui permainan seru bagi para fan yang hadir di lokasi, tanda tangan eksklusif dari pemain, dan fasilitas bermain gim untuk penonton yang sedang menunggu sebelum dimulainya pertandingan.
 
Semua itu, kata dia, merupakan dukungan untuk membentuk ekosistem olahraga yang bertujuan menarik minat masyarakat, khususnya bagi yang belum mencintai olahraga bola basket di Indonesia.
 
Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah mengapresiasi dukungan dari para sponsor, khususnya Red Bull Indonesia, karena bantuan yang diberikan sejalan dengan nilai-nilai yang ingin dicapai penyelenggara, yaitu membentuk ekosistem olahraga bola basket yang bisa diminati masyarakat.
 
"Kami sangat antusias menyambut mereka dan yakin akan mendongkrak minat masyarakat, serta tim peserta IBL," ujar dia.
 
Sementara itu, pertandingan pertama final Indonesian Basketball League (IBL) 2024 diselenggarakan di Britama Arena, Jakarta, antara Satria Muda Pertamina Jakarta melawan Pelita Jaya Jakarta, pada pukul 19.00 WIB.
 
Final dilaksanakan dengan format best of three dan kandang-tandang. Pada pertandingan pertama dilakukan di kandang Satria Muda.
 
Kemudian, dua hari setelahnya atau 3 Agustus, pertandingan kedua akan berlangsung di Indoor Stadium SC, Tangerang yang menjadi kandang Pelita Jaya Jakarta.
 
Jika dua pertandingan berlangsung seri atau 1-1, maka pertandingan ketiga tetap dilaksanakan di Indoor Stadium SC, karena Pelita Jaya memiliki peringkat lebih bagus dibandingkan Satria Muda pada babak reguler yang lalu.

Baca juga: Dirut IBL: Statistik IBL 2024 naik dibanding musim lalu
Baca juga: Pelatih Satria Muda dan Pelita Jaya puji format home-away IBL
Baca juga: Final IBL, Pelatih Pelita: Kami terbiasa keluar dari tekanan saat main

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024