Jakarta (ANTARA) -
Legenda tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia Ponaryo Astaman menyebut program naturalisasi yang dilakukan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh (PSSI) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) saat ini telah mendongkrak performa skuad Garuda untuk berprestasi.
 
Ia tidak memungkiri bahwa program tersebut memang telah membantu perkembangan timnas sampai pada level saat ini.
 
"Indonesia bisa lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.Ranking FIFA naik signifikan, artinya itu berdampak positif," kata Ponaryo kepada ANTARA di Jakarta, Rabu.
 
Meski begitu, dirinya tetap mengingatkan bila pembangunan sepak bola dalam negeri tidak boleh hanya berfokus pada satu sisi saja, tetapi harus dilakukan secara simultan atau bersamaan dari segala sisi.
 
"Cuma ya sepak bola tidak hanya membenahi satu sisi saja, tetapi harus simultan," ujar mantan General Manager (GM) Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) itu.

Baca juga: Final AFF U-19 2024, Ponaryo Astaman: Peluang menang terbuka lebar
 
Jadi intinya, lanjut dia, pembangunan harus konsisten memperbaiki di segala sisi, mulai penyelenggaraan kompetisi, peningkatan kualitas wasit, dan program penunjang untuk regenerasi pemain.
 
Sementara itu selama 2024, prestasi sepak bola perlahan mulai membaik.
 
Terbukti, timnas senior mampu menembus ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan lolos otomatis ke Piala Asia 2027.
 
Selain itu, yang teranyar timnas U-19 berhasil menyabet Piala AFF U-19 2024 atau yang sekarang bernama ASEAN U-19 Boys Championship.
 
Kontribusi pemain naturalisasi dalam meraih piala se-Asia Tenggara itu tampak cukup signifikan, melalui Jens Raven yang menjadi pencetak gol semata wayang saat berlaga melawan Thailand dalam babak final di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Senin (29/7) lalu.
 
Striker muda itu, baru saja secara resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) pada Juni lalu.
 
Saat ini, pemain tersebut memperkuat klub FC Dordrecht U-21 di Liga Belanda.

Baca juga: Indonesia juara Piala AFF U-19 setelah tumbangkan Thailand

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024