Kami gagal untuk menciptakan ancaman di depan, pada operan kami dan pada mobilitas kami dan itulah mengapa kami tidak mendapatkan hasil yang diperlukan,"
Madrid (ANTARA News) - Upaya Barcelona untuk meraih gelar Liga Spanyol kelima dalam enam tahun mendapat hantaman ketika mereka takluk 0-1 dari Real Valladolid pada Sabtu dan membuka pintu bagi Real Madrid untuk semakin menjauh di puncak klasemen.
Ini merupakan salah satu penampilan terburuk Barca sepanjang musim, khususnya sepanjang babak pertama ketika Fausto Rossi mencetak gol bagi tuan rumah, dan sang juara bertahan menyia-nyiakan peluang untuk unggul dua angka atas Real di posisi teratas.
Real, yang akan menjamu Barca untuk pertandingan "El Clasico" dalam dua pekan, dapat memperbesar keunggulan mereka atas rival abadinya menjadi empat angka bila meraih kemenangan atas Levante pada Minggu. Sedangkan Atletico Madrid akan melompati Barcelona dan memiliki koleksi nilai yang sama dengan Real yakni 64 angka jika mereka mampu mengalahkan Celta Vigo pada Sabtu.
Para pemain Barca, yang sebagian besar memperkuat timnasnya pada tengah pekan, terlihat kelelahan dan kurang inspirasi dan Lionel Messi serta Neymar membuang peluang-peluang di lini depan yang ditandai dengan sejumlah kecerobohan.
"Kami gagal untuk menciptakan ancaman di depan, pada operan kami dan pada mobilitas kami dan itulah mengapa kami tidak mendapatkan hasil yang diperlukan," kata pelatih Gerardo Martino pada konferensi pers.
"Kami mendapati bahwa sulit untuk memadukan dalam permainan yang lengkap pada setiap aspek permainan, permainan yang sempurna," tambah pria Argentina itu, yang sedang menjalani masa kerja pertamanya di klub ini setelah mengambil alih posisi pelatih dari Tito Vilanova yang sakit.
"Sepanjang kami masih memiliki peluang matematis, kami akan tetap berjuang untuk liga."
Peluang nyata pertama pada pertandingan di markas Valladolid Jose Zorilla dimiliki oleh Messi, ketika ia berlari kencang menuju ruang di sisi kiri pada menit ke-10.
Biasanya itu merupakan pembuka untuk dikonversi oleh peraih penghargaan pemain terbaik dunia sebanyak empat kali tersebut, namun tembakannya mengarah lurus ke Diego Martino dan kiper tuan rumah itu mampu mengamankan bola.
Tembakan liar
Valladolid kemudian unggul tujuh menit kemudian ketika Rossi mendapatkan bola di area penalti Barca, dan pemain Italia itu melepaskan sepakan "first time" melewati Victor Valdes.
Messi dan Fabregas kembali melepaskan tembakan lurus kepada Merino ketika berada dalam posisi yang baik, dan Messi mendapatkan peluang pada awal babak kedua sebelum Neymar, yang membukukan trigol bagi Brazil saat melawan Afrika Selatan pada Rabu, membuang peluang terbaik Barca di pertandingan ini.
Bola jatuh dengan mudah untuk dikuasai dirinya pada ruang di sisi kiri area, namun tembakan liarnya melambung di atas mistar gawang menuju tribun penonton, membuat dirinya disoraki oleh para pendukung tuan rumah.
Martino memasukkan Alexis Sanchez untuk menggantikan Fabregas dan kemudian menggeser lini belakang menjadi diperkuat dua pemain bertahan yang efektif yakni Javier Mascherano dan Sergio Busquets, namun Valladolid mampu bertahan dan nyaris mencetak gol kedua melalui serangan balik menjelang pertandingan usai.
Hantaman terkini Barca ini mengikuti kekalahan-kekalahan pada bulan lalu di kandang dari Valencia dan saat melawat ke Real Sociedad, dan akan memberi harapan bagi Manchester City untuk dapat membalikkan defisit 0-2 pada pertandingan kedua babak 16 besar Liga Champions yang akan dimainkan di Nou Camp pada Rabu.
"Kami tidak dapat menarik kesimpulan positif apapun, kami hanya berusaha dan memperbaiki (beberapa hal) sebelum Rabu," kata pengatur permainan Xavi yang dikutip Reuters.
"Ini merupakan kekalahan yang menyakitkan, langkah mundur, namun kami harus mengubah sejumlah hal sebelum Liga Champions."
(Uu.H-RF/Z002)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014