Kami bersyukur bahwa selektif dan menerapkan prinsip kehati-hatian bisa menjaga kinerja bank saat ini, yang lebih dari satu dekade kami bangun

Jakarta (ANTARA) - PT Bank BTPN Syariah Tbk membukukan laba bersih senilai Rp552 miliar sepanjang semester pertama tahun 2024, dengan penyaluran pembiayaan sebesar Rp10,44 triliun pada periode yang sama.

Direktur BTPN Syariah Fachmy Achmad mengatakan, kinerja BTPN Syariah tetap terjaga yang dapat terlihat dari rasio-rasio keuangan yang sehat. Hal ini, kata dia, memberikan kesempatan bagi BTPN Syariah untuk terus bertumbuh di masa-masa mendatang.

“Kami bersyukur bahwa selektif dan menerapkan prinsip kehati-hatian bisa menjaga kinerja bank saat ini, yang lebih dari satu dekade kami bangun,” kata Fachmy dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Menurut perseroan, BTPN Syariah selektif dalam menyalurkan pembiayaan sehingga berpengaruh terhadap terjaganya kualitas bisnis BTPN Syariah sepanjang enam bulan pertama tahun ini.

Kualitas penyaluran pembiayaan BTPN Syariah tetap terjaga yang ditunjukkan melalui rasio non-performing financing (NPF) gross di level 3,05 persen dan NPF net 0,02 persen hingga akhir Juni 2024.

Kemudian, return on asset (ROA) berada di level 6,6 persen dan return on equity (ROE) di level 13,77 persen. Permodalan BTPN Syariah juga tetap kuat dengan rasio kecukupan modal (CAR) berada di level 50,1 persen.

Perseroan menyampaikan, BTPN Syariah terus berupaya untuk memperkuat kualitas pembiayaannya dengan membangun solidaritas bagi nasabah inklusi.

Selain itu, sebagai bagian untuk mewujudkan niat baik nasabah lebih cepat, BTPN Syariah juga memberikan apresiasi terhadap kumpulan ibu-ibu nasabah pembiayaan ultra mikro yang telah menunjukkan solidaritas yang kuat dalam membangun perilaku “BDKS” atau berani berusaha, disiplin, kerja keras, dan saling bantu).

Baca juga: Kepercayaan dalam kelompok jadi kunci sukses pembiayaan BTPN Syariah
Baca juga: BTPN Syariah terus loyal mendampingi masyarakat inklusi
Baca juga: BTPN Syariah memperluas area ke Sulbar dan Gorontalo di 2023

Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024