Surabaya (ANTARA News) - Dua kereta api dari stasiun Gubeng, Surabaya, terpaksa batal berangkat menyusul tergulingnya tujuh gerbong KA Gaya Baru di Desa Kedinding, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Kamis sekitar pukul 15.00 WIB.Kepala Stasiun Gubeng, Prayitno, menjelaskan, dua KA yang batal berangkat itu adalah KA Dhoho jurusan Surabaya-Kediri-Blitar yang sedianya berangkat pukul 15.30 dan KA Logawa jurusan Surabaya-Mojokerto-Purwokerto yang mestinya berangkat dari stasiun Gubeng pukul 16.30 WIB.Pembatalan keberangkatan dua KA tersebut sudah diumumkan kepada calon penumpang di stasiun. "Kami langsung menutup loket penjualan tiket dan mengumumkan kepada calon penumpang begitu mendengar KA Gaya Baru terguling," ujarnya.Seperti diberitakan, tujuh dari sembilan gerbong KA Gaya Baru terguling di Desa Kedinding, akibat kondisi persambungan rel bengkok. Akibat kejadian itu, dilaporkan seorang penumpang mengalami luka cukup serius dan puluhan penumpang lainnya luka ringan.Sejumlah alat berat telah didatangkan ke lokasi, namun upaya evakuasi ketujuh gerbong yang terguling itu diperkirakan baru rampung Jumat (15/9) pagi.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006