Hilirisasi produk pertanian sangat berguna untuk mewujudkan kedaulatan pangan dan peningkatan ekonomi masyarakat
Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan akselerasi pertumbuhan 1.000 wirausaha petani milenial dalam mewujudkan hilirisasi produk pertanian di daerah itu.

"Hilirisasi produk pertanian sangat berguna untuk mewujudkan kedaulatan pangan dan peningkatan ekonomi masyarakat," kata Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo pada kegiatan Forum Komunikasi Petani Milenial Sleman di Gedung Serbaguna Kabupaten Sleman, Rabu.

Menurut dia, dalam rangka optimalisasi sumber daya alam dan pendapatan per kapita dengan peningkatan nilai tambah, Indonesia mengambil strategi hilirisasi pertanian.

Setidaknya, ada 21 komoditas yang disiapkan dalam peta jalan investasi untuk hilirisasi yang terbagi dalam delapan sektor prioritas termasuk pertanian.

"Sebagai proses yang memberikan nilai tambah, hilirisasi di bidang pertanian otomatis menjadi salah satu kunci kesejahteraan bagi petani," katanya.

Baca juga: Sleman jadi proyek contoh nasional implementasi kewirausahaan pemuda

Baca juga: Wabup Sleman : Wirausaha berperan dalam pembangunan nasional


Forum Petani Milenial ini juga dihadiri Kepala Pusat Pendidikan Pertanian pada Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian RI Idha Widhi Arsanti yang sekaligus memberikan arahan dan motivasi kepada wirausaha pertanian Sleman.

Kustini mengatakan hilirisasi merupakan upaya untuk meningkatkan nilai tambah suatu produk karena melalui proses pengolahan, pengangkutan ataupun penyimpanan dalam suatu produksi.

Hilirisasi juga merujuk pada kegiatan-kegiatan pasca produksi, seperti pemasaran, distribusi, penjualan dan pelayanan pelanggan.

"Pada akhirnya, yang dituju adalah dampak positif pada kenaikan ekonomi masyarakat," katanya.

Ia mengatakan, lewat hilirisasi tersebut para petani dan pelaku agribisnis akan mendapatkan jaminan pasar yang luas, bisnisnya berkembang dan pendapatan semakin maksimal. Didukung oleh teknologi dan ilmu pengetahuan, kalau itu dijalankan dengan baik hasilnya akan berlipat.

"Apalagi Sleman sudah punya PT Petani Milenial Sleman sebagai wadah bagi petani milenial untuk saling bekerja sama dalam korporasi petani," katanya.

Bupati Sleman menyebutkan bahwa PT Petani Milenial Sleman awalnya bertindak sebagai agen pemasaran produk petani milenial Sleman, dengan mengusung konsep "socio entrepreneurship".

"PT Petani Milenial Sleman hadir untuk menjadi solusi atas permasalahan sehingga petani Sleman semakin berdaya saing, kaya dan bermartabat," katanya.

Baca juga: Pemkab Sleman luncurkan Kartu Kredit Pemerintah Daerah

Baca juga: Dispar: 1.000 orang sudah daftar jadi peserta "Sleman Temple Run #9"




 

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024