....Kami optimis pelabuhan ini nantinya dapat menciptakan hubungan yang lebih erat antara kegiatan pelabuhan dan industri di sekitarnya,

Jakarta (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menyambut baik penugasan pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam membangun pelabuhan di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).

Operasional KITB tersebut telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Jumat (26/7).

"Kami siap menjalankan penugasan dari pemerintah dalam membangun pelabuhan di kawasan tersebut. Kami optimis pelabuhan ini nantinya dapat menciptakan hubungan yang lebih erat antara kegiatan pelabuhan dan industri di sekitarnya," kata Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo Ardhy Wahyu Basuki dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Pelindo perluas penerapan "autogate pass" ke 34 pelabuhan

Pembangunan pelabuhan di KITB tersebut juga sejalan dengan program Pelindo dalam mengintegrasikan antara pelabuhan dengan kawasan industri.

Dengan akses langsung yang terhubung dengan pelabuhan, KITB memiliki peluang besar untuk meningkatkan efisiensi rantai pasok serta mempercepat proses pengiriman barang yang akan menjadi daya tarik bagi para investor.

Ardhy mengatakan pekerjaan pembangunan fisik pelabuhan sudah dimulai sejak Juni 2024 dan direncanakan akan selesai pada Maret 2025. Panjang dermaga pada tahap awal sepanjang 150 meter dengan kedalaman -5 meter LWS.

"Pelabuhan Batang ini diproyeksikan mampu melayani kapal jenis tongkang dan general cargo dengan bobot 6.000-7.000 DWT dan panjang kapal maksimal 135 meter. Volume kargo setiap kunjungan berada pada kisaran 6.500-7.000 ton," ungkap Ardhy.

Para pengusaha pelayaran juga menyambut baik pembangunan pelabuhan di KITB karena dapat menunjang lalu lintas barang dan kapal di kawasan tersebut.

"Penugasan dari pemerintah kepada Pelindo dalam membangun pelabuhan di KITB adalah keputusan tepat. Pelindo sudah memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk memenuhi harapan pemerintah dalam rangka menghadirkan konektivitas laut bagi industri di KITB," kata Ketua DPC Indonesian National Shipowners' Association (INSA) Semarang Hari Ratmoko.

Baca juga: Pelindo Tanjung Pandan terapkan gerbang otomatis

Di pelabuhan tersebut, Pelindo nantinya menawarkan layanan, di antaranya pelayanan kapal, bongkar muat dan penumpukan barang serta jasa kepelabuhanan terkait lainnya.

Pengguna potensialnya merupakan perusahaan yang menjadi tenant di KITB seperti perusahaan sepatu, perusahaan kaca, perusahaan pipa plastik, hingga perusahaan gas industri.

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2024