Di set pertama, Diananda Choirunisa mencatatkan rata-rata sembilan poin dari tiga kali percobaan. Perolehan tersebut masih belum cukup untuk mengungguli Catalina yang mengamankan total 28 poin. Catalina unggul 2-0.
Pada set kedua, Diananda tampil kian membaik dengan total mencatatkan 29 poin dari tiga kali percobaan. Catatan tersebut masih mampu disamakan oleh Catalina yang juga mengamankan 29 poin. Catalina menjaga keungggulan 3-1.
Memasuki set ketiga, Diananda kembali tak dapat mengungguli perolehan Catalina usai keduanya sama-sama mengamankan 26 poin dari tiga kali percobaan. Catalina unggul 4-2.
Lalu di set keempat, Diananda memperoleh momentum untuk menyamakan kedudukan usai mengarahkan bidikan dengan total 29 poin. Catalina yang tak dapat memanfaatkan situasi untuk memastikan kemenangan, total mengamankan 28 poin pada tiga kali percobaan di set keempat. Skor imbang 4-4.
Baca juga: Syifa Nur Afifah akui ketangguhan Bhajan Kaur di babak eliminasi 1/32
Memasuki set kelima, Diananda kembali belum mampu mengungguli perolehan poin Catalina usai keduanya sama-sama mengemas 26 poin dari tiga kali percobaan. Skor imbang 5-5.
Pertandingan ditentukan melalui babak shot off, Diananda langsung melesatkan bidikan tepat ke bull's eye dan mengamankan poin sempurna pada satu kali percobaan. Catalina dalam posisi tertekan hanya mampu membidik 8 poin. Hasil tersebut sudah cukup untuk Diananda memastikan kemenangan tipis 6-5 dan melaju ke babak eliminasi 1/8.
Di babak eliminasi 1/8 nantinya atlet asal Surabaya tersebut akan ditantang oleh atlet panahan India, Bhajan Kaur yang sebelumnya sempat menyingkirkan wakil Indonesia, Syifa Nur di babak eliminasi 1/32.
Baca juga: Diananda tak terbendung dan amankan satu tiket di eliminasi 1/16
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024