Polda Sumut pastikan atlet bertanding di PON menuju arena tepat waktu

Medan (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) memastikan para atlet yang bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang berlangsung 8-20 September 2024, menuju arena tepat waktu.

"Kami pastikan atlet ataupun ofisial tidak terlambat keberangkatan dari hotel ke venue untuk bertanding," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Sumut Kombes Pol Muji Ediyanto di Medan, Selasa.

Oleh karena itu, Muji mengatakan, pihaknya melakukan pengawalan dengan cara privileged acces management (PAM) rute kepada para atlet dan juga melakukan rekayasa lalu lintas.

Muji mengatakan pihaknya juga melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumut, bidang akomodasi dan lainnya untuk memastikan sesuai jadwal pertandingan agar berjalan dengan lancar.

"Kami terus melakukan evaluasi menjelang PON, terkait rute lalu lintas yang teraman dan tidak menimbulkan halangan di jalan supaya memastikan atlet tidak terlambat bertanding," kata Muji.

Pelaksanaan ajang multicabang di Sumut ini melibatkan sekitar 6.281 orang, dengan dukungan dari 3.140 orang ofisial. Adapun di Aceh akan ada 5.636 atlet dan 2.752 ofisial.

Muji mengatakan juga akan ada pelibatan dari Korlantas Polri seperti penambahan mobil, sepeda motor ataupun personel yang saat ini masih dalam tahap pendataan.

Nantinya dalam pengamanan PON, kata dia, sebanyak 4.952 personel gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, Basarnas, dinas perhubungan, Satpol PP, dan pemadam kebakaran.

"Personel gabungan tersebut akan bertugas dalam melakukan pengamanan di setiap arena pertandingan PON, objek vital dan tempat lainnya," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara Agustinus mengatakan ada 10 kabupaten/kota menjadi konsentrasi terkait lalu lintas kegiatan PON mendatang.

Dia mengatakan 10 wilayah tersebut, di antaranya Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Langkat, Kota Pematangsiantar, Kota Binjai.

"Bukan hanya venue ke hotel, tapi lokasi lain nantinya ada pengamanan lalu lintas di wilayah lain yang mungkin dikunjungi para pengunjung ataupun penonton," kata dia.