Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan dua produsen pesawat, Xian Aircraft Industrial Corporation asal China dan Sukhoi dari Rusia menyatakan minat menjadi investor sekaligus menyelesaikan persoalan yang dihadapi PT Merpati Nusantara Airlines (Merpati).

"Xi'an sudah mengirim surat resmi kepada Kementerian BUMN. Demikian juga Shukoi sudah menyatakan berminat ikut membenahi Merpati," kata Dahlan, usai menggelar Rapat Pimpinan Kementerian BUMN, di Kantor Pusat PT Angkasa Pura II, Jakarta, Kamis.

Menurut Dahlan, kedua produsen pesawat tersebut segera dilakukan pertemuan untuk berunding dan membahas lebih lanjut teknis kerja sama dengan Merpati.

Ia menjelaskan, Xi'an merupakan produsen pesawat jenis MA-60 yang saat ini juga dioperasikan Merpati.

"Pola kerja sama harus diperjelas, bisa saja Xi'an masuk dengan investasi menambah jumlah pesawat. Termasuk juga masalah pengoperasiannya. Jika sekarang ada 13 unit MA-60 bisa saja delapan dioperasikan, sedangkan lima unit lainnya masuk perbaikan," ujar Dahlan.

Sama dengan Sukhoi, mereka dengan kemampuan pendanaan dan pengadaan pesawat juga berpotensi untuk menjadi mitra baru Merpati.

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014